Pemerintah Tolak Beri Insentif Mobil Hybrid, Gaikindo Angkat Bicara

Pemerintah Tolak Beri Insentif Mobil Hybrid, Gaikindo Angkat Bicara

Suasana di ajang GIIAS 2024 yang berlangsung di kawasan BSD Tangerang, pada 18-28 Juli 2024 tadi.--

Keputusan ini membuat agen pemegang merek (APM) harus mencari upaya lain dalam mendongkrak penjualan kendaraan. Sebab, dibanding tahun lalu, penjualan mobil pada tahun ini memang turun.

"Para APM harus cari upaya lain untuk dapat meningkatkan angka penjualan," sebut Jongkie.

BACA JUGA:Toyota Sumbang 60 Persen Ekspor Kendaraan Nasional, 132.000 Unit ke 80 Negara di Dunia

BACA JUGA:Cek Rekening, Segini Harga Suzuki XL7 Agustus 2024

Dikutip dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) sepanjang Januari sampai dengan Juni 2024 tercatat hanya 408.012 unit.

Capaian sepanjang Januari-Juni tersebut minus 19,4 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 506.427 unit.

Produksi mobil di Tanah Air pun ikutan anjlok. Pada semester satu 2024, produksi mobil di Indonesia hanya 561.772 unit, turun 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pada periode sama tahun 2023, produksi mobil mencapai 702.144 unit.

 

Sumber: