Suporter Sriwijaya FC Bawa Keranda Jenazah ke Pemprov Sumsel, Ungkap 5 Persoalan Utama Klub

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Inilah 5 masalah utama klub Sriwijaya FC (SFC) yang diungkap para suporter saat mendatangi kantor Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) dengan membawa keranda jenazah.

Puluhan Suporter dari klub sepak bola kebanggan warga Sumsel (SFC) mendatangi kantor Gubernur Sumsel dengan membawa keranda Jenazah.

Adapun keranda jenazah yang dibawa suporter atas nama Singa Mania tersebut sebagai simbol Sriwijaya FC sudah tiada.

"Kami ingin mengabarkan kepada Sekda dan Kadispora bahwa Sriwijaya FC yang pernah mengharumkan Sumsel, pernah menjadi double winner di tingkat nasional dan ditakuti di Liga 1, hari ini meninggal dunia.

BACA JUGA:Sah, Jafri Satra Jadi Pelatih Baru Sriwijaya FC, Liga 2 Musim 2024-2025, Ini Sederet Pengalamannya

Innalillahi wainna ilaihi rojiun," ujar Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah, Senin, 29 Juli 2024. Dalam orasinya di depan kantor Gubernur Sumsel terungkap 5 persoalan utama yang kini melanda klub SFC.

1. Sriwijaya FC kini masih terjebak bermain di kompetisi Liga 2 dan kesulitan tembus Liga 1.

2. Sriwijaya FC memiliki utang sebesar Rp 40 miliar, mengenai persoalan saham Sriwijaya FC.

3. Sriwijaya FC saat ini tidak memiliki presiden club, tak memiliki Maneger Club Sriwijaya FC, dan tak memiliki dana kas.

4. Sirijaya FC belum mendapatkan sponsorship untuk pertandingan musim depan. Bahkan, saat ini belum mengontrak atau beli pemain.

5. Sriwijaya FC masih menunggak gaji atau honor pemain.

BACA JUGA:Profil Yusup Prasetyo 'Mas Yoyok' Pelatih Baru Sriwijaya FC, Masih Muda Namun Punya Segudang Pengalaman

Dengan sejumlah persoala tersebut para suporter khawatir kemungkinan klub kebanggan mereka Sriwijaya FC tak mampu mengikuti Piala Presiden mendatang.

"Tidak ikut pertandingan di Piala Presiden mendatang. Tetakhir, masih menunggak gaji atau honor pemain," ungkapnya.

Sumber: