Palembang Banjir, Ini Cara Aman Bermotor Saat Melewati Genangan Air Agar Tidak Mogok

Palembang Banjir, Ini Cara Aman Bermotor Saat Melewati Genangan Air Agar Tidak Mogok

Berikut tips aman mengendari sepeda motor saat melewati genangan air atau banjir agar tidak mogok--sumeks.co

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Berikut tips aman mengendari sepeda motor saat melewati genangan air atau banjir agar tidak mogok.

Seperti diketahui hujan deras mengguyur kota Palembang beberapa hari terakhir, hal tersebut membuat terjadinya beberapa genangan air bahkan banjir di beberapa ruas jalan raya.

Bagi para pengguna sepeda motor tentunya hal tersebut sangat berbahaya antaran genangan air bisa menimbulkan banyak kerusakan pada motor, seperti karat, korsleting, bahkan hingga mogok.

Sebab itu sebaiknya para pemotor menghindari rute jalan yang tergenang air atau banjir saat berkendara. Namun dalam kondisi darurat tentunya hal tersebut tak dapat di hindari selain menerobos banjir.

BACA JUGA:Bukan Cuma Jimny Pikap, Suzuki Bakal Segera Luncurkan Jimny Hybrid dan Listrik

Nah bagi para pemotor yang mengalami kondisi demikian ada beberapa anjuran yang sebaiknya diterapkan supaya aman berkendara dan motor tidak rusak.

1. Bungkus komponen penting pada motor pakai plastik

Para pengendara sebaiknya selalu menyimpan kantong plastik di bagasi motor. Ukurannya kecil, namun sangat bermanfaat pada situasi banjir.

Kantong pelastik tersebut berguna untuk membungkus beberapa komponen sepeda motor saat terpaksa harus melewati banjir.

Adapun komponen yang dibungkus dengan plastik adalah lubang air filter, lubang knalpot, dan selang hawa mesin. Ketiganya merupakan komponen vital yang terhubung langsung dengan mesin motor.

BACA JUGA:5 Tips Jitu Pilih Mobil Baru di Pameran Otomotif, Ikuti Panduan Berikut Ini

 2. Tuntun motor melewati banjir

Setelah komponen-komponen penting tersebut dibungkus, pengendara bisa mulai melintasi banjir dengan cara menuntun sepeda motornya.

Perlu diingat, motor harus dituntun dan dalam keadaan mesin mati, bukan dikendarai. Jika motor dikendarai dan posisinya hidup, ada kemungkinan air akan tersedot masuk ke dalam mesin dan memenuhi rongga bagian dalam motor.

Sumber: