Penting Banget, Ketahui 3 Hal Wajib Ini Biar Baterai Mobil Listrik Awet, Nomor Dua Sering Dianggap Sepele

Penting Banget, Ketahui 3 Hal Wajib Ini Biar Baterai Mobil Listrik Awet, Nomor Dua Sering Dianggap Sepele

Perawatan baterai mobil--

Hal ini tentu ada alasannya. Menurut Riofa Arsetyo, After-sales Service Marketing PT Nissan Motor Distributor Indonesia (NMDI), Performa baterai mobil listrik yang terekspos suhu panas akan berkurang.

Hal itu lanjutnya, dikarenakan sistem thermal pada unit baterai kendaraan akan bekerja lebih keras untuk menjaga kestabilan suhunya. "Akibatnya, daya dan kapasitas baterai kendaraan listrik Anda akan lebih cepat habis," ujar Riofa.

BACA JUGA:3 Alasan Orang Beli Honda ADV 160 Meski Harganya Mahal, Tetap Diburu, Motor Matic Paling Laku

2. Waktu Ideal Charge Baterai

Satu hal yang juga perlu diperhatikan adalah waktu yang ideal untuk mengisi ulang daya baterai mobil listrik, yakni usahakan paling cepat dua hari sekali. 

Rentang waktu ini akan mencegah penurunan tegangan energi dan kapasitas baterai yang disebabkan oleh overcharging. 'Dengan demikian, baterai mobil akan lebih awet,” tambah Riofa.

Lantas bagaimana dengan metode pengisian ulang yang lebih cepat seperti fast charging dan ultra fast charging? 

“Kalau sekali-sekali enggak masalah, asal jangan terlalu sering menggunakan fast charging. Karena bisa mempercepat umur sel baterainya,” saran Danang.

Hal senada disampaikan oleh Riofa, “Jadi bila baterai kendaraan terlalu sering menerima aliran listrik bertegangan tinggi, performa selnya akan berkurang,” tukasnya.  

Untuk menghindari hal itu, baik Danang maupun Riofa menyarankan sebaiknya lebih sering menggunakan metode slow charging saat mengisi daya kendaraan listrik. Memang, metode itu membutuhkan waktu yang lebih lama sampai baterai terisi penuh. 

Disarankan dilakukannya pada malam hari sebelum tidur. Jadi, saat Anda akan beraktifitas daya baterai sudah penuh dan mobil siap berangkat kerja atau jalan pada pagi hari.

BACA JUGA:Ini Perbandingan NMAX Turbo dan Honda ADV 160 yang Jadi Incaran, Mana Lebih Unggul?

3. Gunakan alat charging yang sesuai  

Terakhir, biasanya dari produsen mobil listrik, saat pembelian EV akan menyertakan dengan alat charging-nya.

Baik itu wall charger maupun adaptor kabelnya. Saat hendak mengisi daya baterai mobil Anda, wajib menggunakanlah alat charging yang sesuai spesifikasi pabrikan. Penggunaan perangkat resmi akan mengurangi risiko keruskan. 

Sumber: