Waspada! Ramai Penipuan Gestun Limit PayLater, Bikin Pengguna Rugi, Ternyata Begini Modusnya

Waspada! Ramai Penipuan Gestun Limit PayLater, Bikin Pengguna Rugi, Ternyata Begini Modusnya

Terungkap inilah modus penipuan berkedok gestus limit Paylater yang sedang ramai belakangan membuat para pengguna merugi--

Bahaya langsung yang dihadapi dari menggunakan jasa gestun adalah terlibat dalam kecurangan yang dilakukan pemilik merchant.

BACA JUGA:Awas! Gagal Bayar Shopee PayLater Bikin Status BI Checking Buruk, Simak 3 Cara Membayar Tagihan dengan Benar

Salah satunya yaitu dimanfaatkan untuk praktik pencucian uang karena gestun PayLater mengubah fungsi PayLater menjadi alat berutang, bukannya alat pembayaran.

Selain itu, maraknya jasa gestun melalui media sosial memiliki potensi menjadi wadah yang cukup rentan akan penipuan. Penggunaan jasa gestun bisa menipu Anda dengan iming-iming biaya/fee yang rendah. 

Setelah berhasil melakukan transaksi dan mengambil keuntungan dari produk yang Anda beli dengan PayLater Anda, jasa gestun tersebut dengan mudahnya menghilang.

Maka Anda akan tetap harus memenuhi kewajiban pembayaran untuk produk yang tidak Anda gunakan.

BACA JUGA:Cara Gunakan Shopee PayLater dari Website Shopee Secara Langsung, Awas Jangan Salah Langkah Ya Gaes!

3. Membuat Kerugian/Tagihan Berujung Bengkak

Praktik gestun PayLater pun berisiko membuat penggunanya menghadapi masalah keuangan. Apalagi jika hanya bisa melunasi dengan pembayaran minimum yang mengantarkan tagihan semakin membengkak.

4. Berpotensi Kredit Macet/Membuat Kredit Skor Jelek

Dengan menggunakan jasa gestun, tagihan bisa saja berujung membengkak. Jika tidak mampu membayar utang dan jumlah penghasilan tetap sama bisa berujung mengalami risiko kredit macet yang semakin tinggi. 

Dengan begitu, aktivitas ini bisa membuat skor kredit jelek atau mendapat catatan buruk. Bahkan pemilik PayLater bisa masuk dalam daftar hitam regulasi atau tercatat dalam SLIK OJK.

BACA JUGA:Waduh! Limit Traveloka PayLater Bisa Turun Hingga Nol? Tenang Ini Cara Antisipasinya

Hal ini bisa membuat pengguna PayLater kesulitan saat mengajukan pinjaman atau kredit seperti KPR dan KKB di masa mendatang.

Walaupun bahaya gestun sudah jelas, terkadang masih banyak orang yang akhirnya berujung menggunakan jasa gestun.

Sumber: