Catat, 5-16 April Pembatasan Angkutan Barang Mulai Berlaku di Sumsel, Demi Kelancaran Mudik Lebaran 2024
Kapolda Sumsel, Irjen A Rachmad Wibowo saat meninjau jalur mudik bersama pihak terkait di beberapa lokasi.--
PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Polda Sumsel akan mulai memberlakukan pembatasan angkutan barang pada 5-16 April demi kelancaran arus mudik dan arus balik lebaran 2024.
Hal tersebut diungakpkan Kapolda Sumsel, Irjen A Rachmad Wibowo saat meninjau jalur mudik bersama pihak terkait di beberapa lokasi.
Seperti Terminal AAL, kemudian Simpang Y Sukajadi, dan Simpang Semuntul. Lalu meninjau tol fungsional Betung Km 22 hingga Km 45, hingga ke Simpang Tugu Polwan Betung pada Selasa, 2 April 2024.
"Kita akan membatasi kendaraan mulai tanggal 5-16 April pada jam 09.00-22.00 WIB. bagi kendaraan yang mengangkut selain bahan pokok, seperti BBM, sembako, dan angkutan uang dan lainnya," ujarnya.
Menurut Rachmad jalur mudik di ruas Palembang-Jambi kerap terjadi kemacetan saat arus mudik dan arus balik lebaran, untuk itu perlu diantisipasi.
"Ruas jalur Palembang-Jambi yang dilintasi para pemudik sering terjadi kemacetan. Terutama dalam mengatasi adanya pasar-pasar tumpah di sepanjang jalan tersebut," kata Rachmad.
Guna mengantisipasi mudik Lebaran 2024 ini, Polda Sumsel akan mendirikan 92 pos. Yang terdiri dari 54 pos pengamanan (Pospam), 27 pos pelayanan (Posyan), dan 11 pos terpadu.
Rachmad mengimbau pemudik agar tetap berhati-hati dan melakukan perjalanan pada siang hari. Sebab di bulan puasa, masyarakat cenderung melakukan perjalanan pada malam hari.
Pemudik diminta waspada karena berkendara pada malam hari cukup berbahaya. Sebab sepanjang jalan lintas timur Sumatera tidak sepenuhnya ada penerangan jalan yang memadai.
BACA JUGA:Astra Siaga Lebaran 2024, Ada Ratusan Bengkel dan Teknisi, Mudik Lebih Aman
Mudik Lebaran 2024 Tol, Palembang-Bentung Bisa Digunakan
Tol Palembang-Betung bisa digunakan saat mudik lebaran 2024 khusunya untuk jalur Musi Landas-Mulya Agung pada pagi hingga sore hari saja.
Tol Palembang-Betung ini akan difungsionalkan saat terjadi peningkatan jumlah kendaraan saat mudik lebaran 2024.
Sumber:
- Share:
