Kenalkan Kontrasepsi IUD, Bupati PALI Heri Amalindo Gerakkan DPPKBPPPA

Kenalkan Kontrasepsi IUD, Bupati PALI Heri Amalindo Gerakkan DPPKBPPPA

Bupati PALI Heri Amalindo menggerakkan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) untuk terjun ke lapangan. Salah satu yang harus gencar dikenalkan adalah penggunaan alat kontrasepsi IUD atau dik-dinas kominfo pali-

PALI, RADARPALEMBANG.COM - Mewujudkan Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sejahtera, Bupati PALI Dr Ir H Heri Amalindo MM terus menggenjot pembagunan dari segala arah, termasuk menekan pertumbuhan penduduk dalam menciptakan keluarga kecil bahagia.

Dalam menekan angka pertumbuhan penduduk, Bupati PALI Heri Amalindo menggerakkan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) untuk terjun ke lapangan. 

Salah satu yang harus gencar dikenalkan adalah penggunaan alat kontrasepsi IUD atau dikenal alat KB spiral. 

"Dalam menjalankan program KB, kami terus berupaya mengajak masyarakat ikut program Keluarga Berencana dengan menciptakan keluarga kecil bahagia dan sejahtera," ujar Bupati PALI dalam suatu kegiatan. 

BACA JUGA:RS Pratama Tanah Abang Porak Poranda Kena Puting Beliung, Bupati PALI Heri Amalindo: Segera Perbaiki

Sebab menurut Bupati PALI Heri Amalindo bahwa kunci kebahagiaan suatu keluarga harus direncanakan dengan mengatur kelahiran anak sehingga kesejahteraan bisa terwujud. 

"Ikuti program KB dengan merencanakan cukup dua anak cukup, karena dengan memiliki keluarga kecil kebutuhan hidup tidak terlalu membebani kita dan impian untuk sejahtera bisa tercapai," imbuhnya. 

Bupati PALI juga mengingatkan masyarakat untuk membuang jauh istilah banyak anak banyak rezeki. 

"Istilah buang jauh, karena banyak anak akan menambah beban keluarga. Untuk itu, ayo kita ikut program KB. Dan untuk mendapatkan pelayanan KB, semuanya gratis melalui DPPKBPPPA PALI," ajaknya.

BACA JUGA:Hoax 10 Tahun Pemkab PALI tak Punya Kantor, Ini Fakta yang Diungkap Bupati Heri Amalindo

Dengan adanya program tersebut, DPPKBPPPA PALI pun langsung menjalankan instruksi tersebut dengan mengerahkan petugas penyuluh KB untuk blusukan menemui langsung masyarakat. 

Setiap hari petugas penyuluh KB berkeliling menemui masyarakat untuk menjadi akseptor KB serta mengenalkan alat kontrasepsi IUD.

"Salah satu program kita saat ini adalah mengenalkan alat kontrasepsi IUD atau spiral," kata Plt Kepala DPPKBPPPA PALI Mariono 8 Maret 2024.

Dijelaskan Mariono bahwa alat kontrasepsi IUD sangat efektif bagi pasangan usia subur untuk mengatur kelahiran. Karena IUD praktis bisa dipasang satu kali dengan jangka waktu hingga 10 tahun.

Sumber: