Indosat Ooredoo Hutchison Rilis Film Pendek Jaga Raya, Lindungi Lingkungan Lewat Kampanye Tanam Oksigen

Indosat Ooredoo Hutchison Rilis Film Pendek Jaga Raya, Lindungi Lingkungan Lewat Kampanye Tanam Oksigen

Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menegaskan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan lewat kampanye Tanam Oksigen melalui karya film pendek sains fiksi berjudul Jaga Raya. --

JAKARTA, RADARPALEMBANG.COM – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menegaskan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan lewat kampanye Tanam Oksigen.

Kampanye Tanam Oksigen Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan ancaman kerusakan lingkungan.

Hadirnya Kampanye Tanam Oksigen Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) tersebut melalui karya film pendek sains fiksi berjudul Jaga Raya.

Melalui film pendek berjudul Jaga Raya, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengambil langkah proaktif mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memahami peran penting mangrove sebagai biofilter polusi dan penghasil oksigen.

BACA JUGA:Indosat Catat Lonjakan Trafik 8,9 Persen di Tahun Baru 2024, Terutama Kota Wisata Bandung, Bali dan Lampung

Film pendek berjudul Jaga Raya tayang secara eksklusif di saluran YouTube resmi Indosat Ooredoo Hutchison.

“Kampanye Tanam Oksigen melalui film pendek sains fiksi Jaga Raya menjadi cerminan tanggung jawab Indosat Ooredoo Hutchison terhadap keberlanjutan lingkungan melalui edukasi pentingnya keberadaan mangrove dalam ekosistem lingkungan,”kata Steve Saerang, SVP - Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison, Rabu 31 Januari 2024.

“Kami yakin kehadiran film pendek ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga udara bersih secara berkelanjutan di bumi dengan kemasan yang menarik dan mudah diterima masyarakat,”ungkap dia.

BACA JUGA:HUT ke-56, Berikut 8 Aksi Korporasi Indosat Sepanjang 2023, Ada IoT Khusus Petambak Udang Loh

Alur Cerita Jaga Raya

Produksi film pendek yang berkolaborasi dengan Hatma Creative Agency dan Migunani Creative Cult mengisahkan tentang keprihatinan seorang peneliti biologi bernama Raya.

Di dunia multiverse, Raya menjadi salah satu korban dari kondisi lingkungan yang sudah buruk dan tercemar.

Namun kegigihannya mengalahkan rasa sakit yang diderita dengan tetap meneliti benih mangrove untuk dibawa ke masa sekarang oleh kekasihnya bernama Jaga.

BACA JUGA:Wow, Indosat Catat Laba Bersih Positif Selama Sebelas Kuartal Berturut-turut

Hal tersebut dilakukan dengan harapan dapat mencegah terjadinya situasi kerusakan lingkungan yang sedang terjadi di dunia paralel mereka.

Upaya Jaga dan Raya untuk mencegah kerusakan bumi di masa depan tidak dapat mereka lakukan berdua saja, melainkan harus menjadi kepedulian semua pihak. 

Melalui program Tanam Oksigen, masyarakat juga dapat berpartisipasi langsung melalui ioh.co.id/tanamoksigen dengan melakukan pembelian bibit mangrove seharga Rp 80 ribu per pohon.

Tanam Oksigen didedikasikan untuk mencegah punahnya udara bersih akibat masifnya emisi karbon dioksida.

BACA JUGA:Mau Menang Mobil, Ikuti Program BeRLimPah Indosat IM3, Cek di Sini Syarat dan Caranya?

Dengan cara mengembalikan dan melindungi ekosistem mangrove di hutan Indonesia yang keberadaannya semakin terancam.

Saat ini, Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki hutan mangrove seluas 3,36 juta, dan sebanyak 326 ribu Ha di antaranya berada di Kalimantan Utara.

Menurut data yang dilansir dari World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa setiap tahunnya 99 persen penduduk dunia menghirup udara berpolusi, dan emisi karbon dioksida telah mencapai rekor tertinggi pada tahun 2022 lalu.

Keberadaan udara bersih semakin langka, dan Indosat ingin mengajak masyarakat untuk berkontribusi dengan melakukan aksi nyata.

BACA JUGA:Wow! Indosat Sumatera Tawarkan Program Undian BeRLimPah Berhadiah 1 Unit Mobil

Saksikan film pendek sains fiksi Jaga Raya di kanal YouTube Indosat Ooredoo Hutchison dan bergabung bersama Indosat di ioh.co.id/TanamOksigen untuk berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan ekosistem mangrove di Indonesia.

 BACA JUGA:Indosat Catat Laba Bersih 10 Kuartal Berturut-turut, Kinerja Laba Semester I 2023 Rp 1,9 Triliun!

Sumber: