Berada di Zona Merah Komisaris GOTO Jual 332 Juta Saham Seri A

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Kian lesunya harga saham hingga berada di zona merah membuat komisaris PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) William Tanuwijaya menjual 332.220.000 saham Seri A.

Melansir data RTI harga saham GOTO kini berada di zona merah pada perdagangan Senin, 16 Oktober 2023. Harga saham GOTO berada di level Rp 62 per saham pada pukul 13.25 WIB. 

Pada perdagangan kemarin saham GOTO dibuka turun pada posisi Rp 66 dari harga awal Rp 67. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 66 dan terendah Rp 54 per saham.

Total frekuensi perdagangan GOTO kemarin tercatat sebanyak 64.057 kali dengan volume perdagangan 13,05 miliar dan nilai transaksi Rp 785,85 miliar.

BACA JUGA:Pusri Promosikan Produk UMKM Binaan dalam Pameran IPCE 2023

Dan Pada pukul 14.43 WIB, harga saham GOTO berangsur naik 2,0 persen ke posisi Rp 69 per saham. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 70 dan terendah Rp 54 per saham.

Total frekuensi perdagangan 81.503 kali dengan volume perdagangan 17.215.792 saham. Nilai transaksi Rp 1,1 triliun.

Diketahui memang dalam sepekan ini, harga saham GOTO melemah 25,30 persen. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 84 dan terendah Rp 54 per saham sepekan terakhir.

Bila mengacu dari data year to date (ytd) saham GOTO melemah 31,87 persen. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 147 dan terendah Rp 54 per saham.

BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Senin 16 Oktober 2023 Turun Tipis, Sebelum Beli Cek di Sini

Menurut Pengamat pasar modal Desmond Wira turunya saham GOTO pada awal perdagangan dikarenakan adanya sentimen dari William Tanuwijaya selaku komisaris yang menjual saham GOTO.

"Ibaratnya kalau founder yang tahu isi luar dalam perusahaan saja jual. Hal ini tentu saja relatif terkait alasan penjualan saham dan jumlahnya,” ujar dia 

Mengutip dari Bursa Efek Indonesia (BEI), saham GOTO yang dijual oleh William Tanuwijaya sebanyak 332.220.000 saham Seri A yang dimiliki secara langsung dan tidak langsung atau setara dengan 0,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan.

“Jumlah saham yang dijual adalah 332.220.000 saham Seri A yang dimiliki secara langsung dan tidak langsung atau setara dengan 0,03 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan,” dikutip dari  Bursa Efek Indonesia Senin, 16 Oktober 2023.

Sumber: berbagai sumber