Goes to Campus, Srikandi BUMN Ajak Mahasiswa Unsri Berkontribusi sebagai Talenta Digital
Foto bersama Ketua Srikandi BUMN sekaligus Direktur SDM Pupuk Indonesia Tina T Kemala Intan (tengah) didampingi Direktur Utama Pusri Tri Wahyudi Saleh, usai kegiatan Srikandi BUMN Goes to Campus ke Unsri, Selasa 15 Agustus 2023.-DavidKarnain/radarpalembang.disway-
BACA JUGA:Pusri Dukung Program Dekarbonisasi melalui Penggunaan Kendaraan Listrik
Di hadapan ratusan mahasiswa Unsri dalam kegiatan Srikandi BUMN Goes to Campus, Tina T Kemala Sari juga menjelaskan terkait program BUMN Muda.
Terutama punya talenta digital yang membuka peluang kepada siapapun untuk menjadi pemimpin di BUMN.
Peluang berkontribusi sebagai talenta digital harus dipersiapkan para generasi muda bangsa untuk meningkatkan kompetensi sehingga dapat menjadi leader BUMN di masa depan.
“Dengan berdiskusi bersama generasi muda, kita (Srikandi BUMN) akan mendapatkan solusi yang berbeda sehingga perusahaan bisa berlari dengan kencang,”jelas Tina T Kemala Sari.
BACA JUGA:Pusri Hadirkan Tabungan Nona, Bernilai Ekonomis dan Berhasil Atasi Permasalahan Sampah
Pupuk Indonesia saat ini memiliki tim untuk create bisnis-bisnis baru sehingga menambah revenue bagi perusahaan.
“Dan isinya (BUMN) semua anak-anak muda,” ungkap Tina T Kemala Sari.
Terakhir, Tina T Kemala Sari juga menyampaikan saat ini Kementerian BUMN membuka kesempatan kepada para perempuan untuk menjadi pemimpin perusahaan.
Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir men-challange Srikandi BUMN untuk mengisi 25 persen posisi direksi di BUMN, karena perubahan juga banyak didorong oleh para perempuan.
BACA JUGA:Pusri Sukses Terapkan Transformasi 3 Tahun Akhlak
"Di Pupuk Indonesia sendiri total karyawan perempuan sekitar sebelas persen. Alhamdulillah kita bisa memenuhi target, para pimpinan perempuan sebanyak 15 persen,” ungkap Tina T Kemala Sari.
Menurut Tina T Kemala Sari, ini bukan sekadar kesetaraan, perusahaan yang memiliki pemimpin perempuan lebih banyak mengalami peningkatan kinerja antara 30 hingga 50 persen.
“Ini harus membuka cara pandang para mahasiswa, tidak bisa kita berpikir eksklusif. Kita harus menghargai keberagaman,” ungkap Tina T Kemala Sari.
Sementara, Rektor Unsri Palembang, Anis Saggaff dalam sambutannya mengapresiasi kolaborasi Pupuk Indonesia dengan Unsri.
Sumber:
- Share:
