Berikut Hasil Seleksi 30 Penerima Beasiswa Kuliah di Maroko 2023, Cek Nama di Sini

JAKARTA, RADARPALEMBANG.COM -  Hari ini, Kementerian Agama mengumumkan 30 penerima beasiswa kuliah di Maroko tahun 2023.

Beasiswa ini diberikan oleh Pemerintah Maroko melalui Kementerian Agama, berdasarkan surat pengumuman NOMOR: B-791.1/DJ.I/PP.04/06/2023 yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal, Muhammad Ali Ramdhani.

Setelah melalui tahapan ketat, mulai dari seleksi tertulis dengan computer based test atau CBT dan wawancara, hari ini diumumkan hasil seleksi 30 penerima beasiswa kuliah di Maroko.

"Kita umumkan juga empat peserta cadangan di https://cdn.kemenag.go.id/storage/archives/pengumuman-beasiswa-marokopdf.pdf," ujar Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Ahmad Zainul Hamdi, kemarin.

BACA JUGA:Kesempatan Kuliah Gratis di Universitas Telkom, Cek di Sini Syarat dan Ketentuannya

Beasiswa ini diberikan oleh pemerintah Maroko hanya proses seleksinya dipercayakan kepada Kementerian Agama.

Menurut Inung, panggilan akrab Ahmad Zainul Hamdi, seleksi beasiswa kuliah di Maroko ini ramai peminat.

Total ada 1.179 peserta yang mendaftar. Dari jumlah itu, sebanyak 901 peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi. Namun, hanya 706 anak yang melakukan daftar ulang.

Selanjutnya mengikuti Computer Base Test (CBT) di 15 Pusat Pengembangan Bahasa Universitas Islam Negeri (UIN) pada 28 Mei 2023.

BACA JUGA:10 Sekolah Kedinasan Favorit, Kuliah Gratis, Jaminan PNS, Dapat Uang Saku, Kamu Incar yang Mana?

"Hasilnya, ada 207 yang dinyatakan lolos passing grade dengan nilai di atas 60," jelas Inung.

Tahap selanjutnya adalah seleksi wawancara pada 4 Juni hingga diperoleh 30 nama yang lulus dan empat nama dengan status cadangan.

Peserta yang dinyatakan lolos tes seleksi calon penerima beasiswa pemerintah Maroko tahun akademik 2023, kata Inung, diminta menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan.

Pihaknya akan segera melakukan sosialisasi berkenaan dengan sejumlah berkas yang harus disiapkan. "Penetapan nama-nama lolos seleksi ini bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat," tandasnya.

Sumber: