Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas, PALI Bersiap Zero Stunting

Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas, PALI Bersiap Zero Stunting

Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) menggelar Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas (KB), Rabu, 31 Mei 2023 di Bala-maman/radarpalembang-

PALI, RADARPALEMBANG.COM - Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) menggelar Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas (KB), Rabu, 31 Mei 2023 di Balai Desa Talang Bulang Kecamatan Talang Ubi.

Launching Kampung KB dibuka Bupati PALI H Heri Amalindo diwakili Staff Ahli Bidang SDM Kusmayadi dihadiri Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan, Kapolres PALI, Danramil Talang Ubi, OPD terkait, serta Kepala Desa.

"Kegiatan ini merupakan program dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung atau desa melalui program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga, serta pembangunan sektor terkait dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas," ungkap Kusmayadi saat menyampaikan sambutannya.

Sementara itu, A Gani Akhmad, Kepala DPPKBPPPA PALI menerangkan, selain melakukan Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas,  pihaknya juga didukung TP PKK Kabupaten PALI untuk memberikan bantuan Sembako terhadap Balita.

BACA JUGA:PALI Keroyokan Wujudkan Zero Stunting, Wabup Perintahan Kepala Dinas hingga Kades Turun Tangan

"Pembinaan terpadu Kampung KB terus dilakukan mengingat masih cukup banyak permasalahan gizi yang dialami balita, terutama yang berisiko stunting, sehingga mereka masih membutuhkan bantuan dalam penanggulangannya," jabar Gani.

Gani tambahkan, dinas terkait yang terlibat dalam pengelolaan Kampung KB, antara lain TP PKK Kabupaten, Dinkes, Dinas PU, Dinas Perkim, Dinsos, DPMD, DLH, Dukcapil, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan BPBD, serta Diskop UKM.

"Pembinaan Kampung KB lintas sektoral ini dilakukan supaya peningkatan kualitas hidup masyarakat tercapai serta menuju Kabupaten PALI zero stunting," imbuhnya.

Setelah Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas dan pemberian sembako berupa makanan tambahan bagi balita, tambah Gani, akan dilanjutkan pembagiannya di 71 Kampung KB se-Kabupaten PALI.

Tujuan bantuan balita, aku Gani, untuk mengatasi status kesehatan gizi balita yang berpengaruh dalam percepatan penurunan stunting yang dialami balita, sehingga membutuhkan bantuan dalam penanggulangannya.

"Kegiatan hari ini merupakan simbolis dan akan lanjut di seluruh Kampung KB yang ada di Kabupaten PALI," sebutnya.

BACA JUGA:3 Rekomendasi Destinasi Wisata saat Berkunjung ke PALI, Yuk Ajak Orang Tersayang ke Sini

Gani juga mengemukakan bahwa pada kegiatan Launching 100 Persen Kampung Keluarga Berkualitas juga digelar pameran dagang UPPKA Kampung KB, pelayanan KB, perekaman KTP Elektronik.

"Momen seperti ini kita manfaatkan juga dengan menggelar pameran produk UPPKA Kampung KB serta melayani KB MKJP juga bagi masyarakat yang hendak mengurus KTP-EL, Dukcapil PALI melakukan pelayanan di sini," tutupnya. (*)

Sumber: