Peserta JKN OKI Capai 87 Persen, Oktober Targetnya Tembus 95 Persen, Ini Alasannya?

KAYUAGUNG, RADARAPALEMBANG.COM – Peserta JKN atau Jaminan Kesehatan Nasional di Kabupaten OKI (Ogan Komering Ilir) sebesar 87, 88 persen atau sekitar 663.941 jiwa terhadap jumlah penduduk semester I 2022 per 1 Mei 2023.

Dibandingkan jumlah penduduk semester II 2022 maka jumlah cakupan Peserta JKN atau Jaminan Kesehatan Nasional di Kabupaten OKI (Ogan Komering Ilir) menjadi 86, 47 persen.

Data ini diungkapkan Asisten Deputi Kepesertaan dan Mutu Layanan BPJS Kesehatan kedeputian wilayah III Juliansyah saat berkunjung ke Wakil Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir bertempat di ruang Bende segugup III Kabupaten OKI, Rabu 17 Mei 2023.

Kunjungan Juliansyah ke Wakil Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir bersama Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Bidang Kesehatan Masyarakat bersama BPJS Kesehatan.

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Palembang Terapkan Daftar JKN Sistem Dropbox PBPU di FKTP Klinik Sahabat Mandiri

Kunjungan Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Bidang Kesehatan Masyarakat bersama BPJS Kesehatan dalam upaya percepatan Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kabupaten OKI dan Provinsi Sumatera Selatan.

Dari data yang ada tercatat jumlah cakupan peserta JKN se-provinsi Sumsel sampai dengan 1 Mei 2023 sebesar 91,31 persen atau sebesar 7.894.999 jiwa terhadap penduduk semester I tahun 2022.

Dibandingkan penduduk semester II tahun 2023 jumlah cakupan peserta JKN se-provinsi Sumsel sampai dengan 1 Mei 2023 mencapai 90,18 persen.

"Untuk jumlah cakupan peserta JKN di Kabupaten OKI sebesar 87, 88 atau sekitar 663.941 jiwa terhadap jumlah penduduk semester I 2022 namun dibandingkan jumlah penduduk semester II 2022 maka jumlah cakupan menjadi 86,47 persen,"ujar Juliansyah.

BACA JUGA:95 Persen Penduduk Banyuasin Terdata Sebagai Peserta JKN

BPJS Kesehatan menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Pemkab OKI untuk memberikan perlindungan penuh kepada seluruh masyarakatnya ke dalam Program JKN. 

"Dengan kolaborasi dan dukungan kepala daerah serta para pemangku kepentingan, diharapkan bisa menghasilkan hasil positif dalam mendukung percepatan Universal Health Coverage (UHC) di wilayah Provinsi Sumatera Selatan atau Sumsel,"ujar Juliansyah.

Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Bidang Kesehatan Masyarakat bersama BPJS Kesehatan merupakan tim yang bertugas dalam percepatan pembangunan khususnya di bidang kesehatan berkunjung ke Kabupaten OKI terkait percepatan Universal Health Coverage (UHC).

"Kami memberikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk upaya percepatan UHC," kata staf khusus Pemerintahan Provinsi Sumsel, Lesty Nurainy.

Sumber: