Tokoh Inspirasi, H Syofwatillah Mohzaib, Juragan Komik ke Senayan Berkat Alquran

Tokoh Inspirasi, H Syofwatillah Mohzaib, Juragan Komik ke Senayan Berkat Alquran

Syofwatillah adalah penggagas pembuatan Alquran raksasa Al Akbar di Gandus.-ist-


SUMSEL, RADARPALEMBANG.COM - Syofwatillah, pilihan Allah itulah arti nama pria aslinya Jawa Barat ini.

Akhirnya ia memilih  berhijrah ke Palembang menetap di sini, hingga mendirikan pesantren IGM Ihsaniyah Gandus dan pemrakarsa Alquran terbesar di dunia Al Akabar.

Dialah Opat, panggilan akrabnya, si juragan komik yang tak mau ngalah dengan nasib apa adanya, namun memperbanyak berbuat baik bagi umat.
Prinisip utama hidupnya. Siapapun yang memuliakan Alquran pasti akan dimuliakan Allah. Inilah Opat.

BACA JUGA:Tokoh Inspirasi Sumsel Bambang Hariyanto, Tidak Pernah Melamar Pekerjaan

 

Ia yakin apa yang dijanjikan allah dalam Alquran sedikit pun tidak meleset. Ternyata benar adanya. Hampir semua kesuksesan hidup yang ia peroleh datang mengalir deras dari malaikat Allah yang menjelma melalui orang sekitarnya.

Namanya melejit tanpa sogok, tanpa modal apapun. Hanya modal silaturahmi melalui hobi ceramahnya, tulus dalam bergaul dengan siapapun dan tawakkal penuh dengan ibadah seutuhnya kepada Allah.

Puluhan tahun silam, sekumpulan anak usia belasan tahun memenuhi ruangan kelas di sebuah kampung pesisir ujung barat Pulau Jawa.

BACA JUGA:Inspirasi Bisnis, Eddy Ganefo, Pengembang Nasional asal Sumsel yang Pernah Dagang Ayam

Mereka tampak khusyuk mendengarkan pidato “Indahnya Persaudaraan” yang dibawakan Opat, bocah ingusan berusia sepuluh tahun.

Pidato Opat begitu memukau teman-temannya, meski sesekali diselingi tarikan ingusnya. Boleh jadi, itulah satu pertanda atau isyarat dari langit yang mengabarkan tentang takdir yang mengantarkan perjalanan hidup Opat kelak setelah dewasa.

Siapa sangka, bocah ingusan ini sekarang  menjadi pemimpin bangsa. Opat terpilih sebagai anggota dewan kota Palembang, lanjut ke DPR RI hingga dua periode.

Opat seakan tidak percaya, awal mula karirnya dari hobi ceramah dan mencoba membuat Alquran berukuran besar dari hobinya menulis kaligrafi, yang kini sudah dijadikan pusat wisata Alquran dunia di Musium Gandus.

BACA JUGA:Inspirasi Bisnis, Hj Hajiratun Toyiba, Owner Metasari, Jangan Pelit dengan Orang Tua

Sumber: