Serbuk Jahe yang Bisa Jadi Bandrek, Produksi Ibu-ibu Kampung KB Mangga Pahlawan

Serbuk Jahe yang Bisa Jadi Bandrek, Produksi Ibu-ibu Kampung KB Mangga Pahlawan

Ibu-ibu pengurus Kampung KB Mangga Pahlawan membuat minuman kesehatan yang terbuat dari jahe, kunyit, serai menjadi kemasan serbuk--dokumen radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Ibu-ibu pengurus Kampung KB Mangga Kelurahan Pahlawan ini benar-benar luar biasa kreatifnya. Mereka memproduksi Jahe Kunyit Serai(JKS) yang dikemas dalam bentuk pouch.

Olahan minuman kesehatan ini pun sudah memiliki label halal MUI dan izin edar dari BPPOM Palembang. Keren kan

Ketua Pengurus Kampung KB Mangga Pahlawan, Sutarmi dibincangi radarpalembang,com menjelaskan awal mula dibuatnya minuman kesehatan ini.

Terinspirasi dari warga yang terkena covid 19 tahun 2020. Ia terus minum ramuan ini setiap hari, jahe, kunyit, serai, kayu manis dan cengkeh.

BACA JUGA:Mau Punya Motor Listrik? Caranya Mudah, Pegadaian Syariah Solusinya

Hasilnya ? Rutin minum rebusan ramuan ini badan jadi panas dan segar. Ia sembuh dari covid.

"Dari situ aku berinisiatif mengajak ibu-ibu disini buat ramuan jahe jadi serbuk. Alhamdulilllah dapat respon dari ibu-ibu pengurus Kampung KB Mangga Pahlawan. Dari tahun 2020 sampai sekarang masih produksi,"ujar Emi, panggilan akrabnya.

Produk olahan ini, sambungnya, selalu ditawarkan di setiap kegiatan-kegiatan di lingkungan Kelurahan Pahlawan.  Karena responnya cukup baik dan produk cukup diminati, kemudian mengajukan izin edar dan label halal. 

"Kita jual dengan kemasan pouch Rp 10 ribu. Serbuk jahe campur susu bisa langsung jadi bandrek. 1 kemasan ini bisa untuk 4 gelas. Merek di kemasan JKS (Jahe, Kunyit, Serai),"jelasnya lagi.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Dituntut Hukuman Penjara Seumur Hidup

Untuk diketahui, Kampung KB Mangga terletak di Kelurahan Pahlawan Kecamatan Kemuning Kota Palembang. Kampung KB Mangga dicanangkan pada tanggal 9 Mei 2017.

Kelurahan Pahlawan RW 07 dipilih menjadi kampung KB  dikarenakan kesertaan KB aktif dan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) lebih rendah dari capaian rata-rata tingkat desa/kelurahan.

Serta tingkat unmet need lebih tinggi dari rata-rata tingkat desa/kelurahan.

Sumber: