7 Potensi Ekonomi Digital, Kontribusi Pertumbuhan 14 Persen

7 Potensi Ekonomi Digital, Kontribusi Pertumbuhan 14 Persen

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha--Doc radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADAR PALEMBANG - Ekonomi digital menjadi salah satu perhatian utama Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) saat merayakan 365 hari pascamergernya sejak resmi beroperasi pada 4 Januari 2022.

Perhatian tersebut tak lepas dari misi lahirnya Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dengan tujuan lebih besar yaitu menghubungkan dan meberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa. 

Dalam sebutan ekonomi digital, ternyata Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) sudah merinci secara detail sektor mana saja yang akan menjadi pengembangan secara industri.

Data tersebut diluncurkan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) saat hari jadinya, Rabu, 4 Januari 2023 dengan menandai momen spesial ini, IOH meluncurkan hasil riset berjudul Empowering Indonesia 2023.

BACA JUGA:UMKM Berkembang Dengan Digitalisasi, Ekonomi Digital Indonesa Tertinggi di Asean

Yakni, laporan komprehensif yang mengulas pilar ekonomi digital Indonesia dan peran teknologi dalam mempercepat pertumbuhan di masa depan. 

Bekerja sama dengan lembaga riset, twimbit, hasil riset ini dapat menjadi salah satu referensi dalam mengeskplorasi berbagai potensi untuk mempercepat transformasi digital Indonesia.

President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, Rabu, 4 Januari 2023 mengatakan teknologi digital diyakini dapat mendukung pertumbuhan PDB Indonesia.

Di mana, sambung dia, penetrasi internet juga terus meningkat dengan proyeksi ekonomi digital akan berkontribusi sekitar 14 persen terhadap PDB atau Pertumbuhan Domestik Bruto di tahun 2027. 

BACA JUGA:RI Bidik 40 Persen Ekonomi Digital Asean

"IOH bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan memiliki komitmen untuk terus memainkan peran penting dalam mengakselerasi agenda nasional transformasi digital yang berujung pada kontribusi meningkatkan ekonomi digital Indonesia," ujar Vikram.

Hasil riset Empowering Indonesia 2023 berisikan lanskap ekonomi digital Indonesia, pendorong pertumbuhan ekonomi digital, pilar dari ekonomi digital, teknologi yang mempercepat transformasi, serta yang terpenting, bagaimana IOH memberdayakan masyarakat Indonesia. 

"Hasil riset tersebut diharapkan dapat menjadi rujukan bagi seluruh pelaku industri telekomunikasi digital untuk bergotong royong mewujudkan visi Indonesia 2045,"ungkap dia.

Ia menambahkan, terdapat tujuh pendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia di antaranya potensi pedesaan yang belum tergarap, pertumbuhan kelas menengah akibat manfaat ekonomi yang meningkat, revolusi besar UMKM.

Sumber: