Di Lahat Masih Ada MCK Warga Tak Layak Pakai Kok Bisa

Di Lahat Masih Ada MCK Warga Tak Layak Pakai Kok Bisa

Pemasangan Closet Bantuan Kepada Warga Oleh Bupati Lahat Cik Ujang SH-radarpalembang.disway.id-

LAHAT, RADAR PALEMBANG - Kebiasaan masyarakat sebagian desa yang masih membuang air besar disungai menjadi perhatian serius Pemkab LAHAT. Program ODC (Open Defecation Free) terus dioptimal kan percepatan nya agak kebiasaan MCK ditepi sungai tidka terjadi lagi, sehingga Bupati LAHAT Cik Ujang,SH kemarin memberikan langsung bantuan Closet kepada warga desa Kedaton kecamatan Pagar Gunung.  

Bupati LAHAT, Cik Ujang SH mengatakan kebiasaan buang air disungai harus segera ditinggalkan, karena hal tersebut tidak baik untuk kesehatan.

Karenanya, pola hidup sehat dan menjaga lingkungan bersih terus dicanang kan hingga pelosok desa agar kebiasaan masyarakat yang selama ini masih BAB disungai dapat ditinggal kan.

"Bapak Bupati dulu juga biasa buang air disungai sewaktu kecil, karena tinggal di pinggir sungai. Namun karena hal tersebut tidak sehat, buang air sembarangan sudah Bapak tinggalkan sejak lama," ujarnya.

BACA JUGA: BTA Resmi Masuk Kurikulum Mulok Pendidikan Seluruh Sekolah di Lahat

Lebih lanjut, Cik Ujang SH tak menampik, jika kebiasaan buang air sembarangan memang sulit untuk beralih buang air di WC, karena sudah menjadi kebiasaan sejak lama.

"Meski pun demikian, jika dibiasaan buang air di WC, buang air sembarangan lama kelamaan akan ditinggalkan, asal ada kesadaran dari diri kita akan pentingnya kesehatan," tandasnya.

Setelah memberikan sambutan dan acara selesai, Cik Ujang SH langsung mengujungi stand kesehatan serta meletakan batu pertama pembangunan WC, dimana dirinya memberikan bantuan 15 kloset ke masyarakat Desa Kedaton.

Sementara itu, Camat Pagar Gunung, Marles Yuniardi SKom MM melalui Kepala Puskesmas Pagar Gunung, Eva Agustina SKM mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Bupati beserta rombongan.

BACA JUGA:Jeritan Masyarakat Atas Kenaikan Harga BBM Subsidi, Polres Lahat Kawal Seluruh SPBU

Menurutnya, bantuan 15 kloset tersebut sangat membantu masyarakat Desa Kedaton. Dimana memang tinggal 15 rumah lagi di Desa Kedaton yang belum mempunyai WC.

"Dengan adanya bantuan 15 kloset dari Bupati Lahat ini, maka 100 persen rumah rumah di Desa Kedaton saat ini sudah mempunyai WC sendiri," katanya.

Lebih lanjut, Eva menekankan pentingnya meninggalkan kebiasaan buang air besar sembarangan, karena selain menjaga kesehatan, hal tersebut juga merupakan tindakan pencegahan stunting.

"Dengan adanya bantuan ini, kami berharap 15 rumah yang diberikan kloset untuk dapat dimanfaatkan dengan baik dan menjadi contoh bagi desa desa lain di Kecamatan Pagar Gunung," pungkasnya.



Sumber: