Mitra DHD Investasi Rp 5,8 M, Jual Kebun, Sekarang Gagal Bayar
RADAR PALEMBANG Salah satu mitra Koperasi Darsa Harka Darussalam DHD Farm Indonesia yang beralamat di Jalan Residen H Amaluddin Kelurahan Sukamaju Palembang H Mustafa asal Kabupaten OKI berinvestasi di kolam ternak lele organik Rp 5 8 miliar dengan menjual kebun sawit di Bangka Belitung Mustafa mengaku ikut berinvestasi karena keuntungan yang ditawarkan sangat besar kepada seluruh mitra Saya sampai jual kebun sawit untuk ikut DHD ini nilai uangnya mencapai Rp 5 8 miliar kata Mustafa saat mendatangi kantor DHD Selasa 5 10 Ia menanamkan investasi pertama sebanyak 500 kolam 1 kolam uang yang harus disetor kepada DHD Rp 10 juta kolam ini ada atas nama pribadi maupun ada atas nama keluarga besar ujar Mustafa Ia mengaku masuk DHD sejak Februari 2021 pencairan berjalan dengan lancar sejak April juni tahun ini namun awal Juli hingga sekarang macet Pencairan 1 kolam Rp 960 ribu per periode 1 periode itu 40 hari Karena keuangan DHD lagi tidak baik maka saya tidak mesti dibayar Rp 900 ribu namun Rp 200 ribu juga tidak apa apa kata Mustafa Ia mengaku DHD tidak perlu memberikan Rp 960 ribu per periode namun cukup dengan Rp 200 ribu uang tersebut untuk merawat lele yang ada di kolam hingga ternak Kalau tidak ada uang otomatis akan banyak kerugian yang bakal ditanggung beber Mustafa Selama menjadi mitra DHD dengan dua kategori investasi yaitu kolam dan KPSU dirinya baru menerima 2 3 kali pencairan dengan total berkisar Rp 900 juta Sementara itu Dirut DHD Farm Indonesia Medi Siswanto mengatakan pihaknya terus berupaya memberikan yang terbaik untuk mitra Ia berharap semua mitra bersabar mengingat keuangan DHD Farm Indonesia mengalami penurunan sehingga membuat keuangan DHD terganggu Keuangan DHD saat ini tidak stabil karena diduga ada penyelewengan oleh Direktur utama terdahulu atas nama Dodi Sulaiman dan Direktur Keuangan yang lama bernama Irma dan kami manajemen sudah melaporkan penyelewengan tersebut ke Polda Sumsel pada1 Oktober 2021 tukasnya zar
Sumber: