Wimboh menyebut kinerja keuangan yang baik mencerminkan manajemen yang efektif, strategi bisnis yang tepat, serta kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan tantangan global.
"Hal ini sangat penting, terutama di tengah dinamika ekonomi yang semakin kompleks dan kompetitif,"jelas dia.
"Korporasi yang berhasil meraih penghargaan ini telah membuktikan kemampuan mereka dalam menghadapi berbagai tantangan dan tetap berprestasi dengan gemilang,” tuturnya.
BACA JUGA:BSI Dorong Digitalisasi Pembayaran di Pasar Gede
Selain Wimboh Santoso, sejumlah nama yang menjadi Dewan Juri Bisnis Indonesia Awards 2024 yakni; Wakil Menteri Keuangan Periode 2014-2019 Mardiasmo.
Adapula Sekretaris Komite Stabilitas Sistem Ekonomi (KSSK) 2008-2009 Raden Pardede, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Periode 2014-2019 Rudiantara, dan Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika (JAG) Lulu Terianto.
Sementara tema yang diangkat pada Bisnis Indonesia Awards 2024 adalah "Agility in Uncertainty" atau Ketangkasan dalam Ketidakpastian, sangat relevan mengingat dinamika perekonomian global yang penuh tantangan dan ketidakpastian.
Untuk itu diperlukan kemampuan berupa agility bagi korporasi untuk bisa terus relevan dan bertumbuh di era ketidakpastian. Saat ini kondisi hyperinflation dan suku bunga yang tinggi menjadi tekanan bagi sejumlah negara.
BACA JUGA:Wujudkan Layanan Berkelanjutan, BSI Buka Kantor Cabang Pembantu Jakarta Telkom
Tak hanya itu, ketidakpastian berupa konflik Rusia-Ukraina dan Timur Tengah penting untuk dicermati oleh korporasi.
"Di tengah situasi yang tidak menentu, kemampuan untuk tetap tangkas, adaptif, dan inovatif menjadi kunci keberhasilan bagi setiap perusahaan," ujar Wimboh.
BACA JUGA:BSI Dukung Pengembangan Usaha Mikro, Siap Salurkan 16 Triliun KUR Syariah di 2024