MUBA, RADARPALEMBANG.COM – Bencana Banjir yang terjadi hampir diseluruh kecamatan di Kabupaten MUBA ternyata membawa berkah bagi masyarakat desa Epil yang mendapat mata pencaharian baru.
Bencana banjir memang memiliki dampak yang merugikan bagi masyarakat terutama yang tinggal di daerah rawan banjir seperti masyarakat Epil kabupaten MUBA.
Namun dibalik semua itu ternyata bencana banjir menjadi ladang pencarian yang tak terduga bagi masyarakat di desa Epil, di tengah air yang melimpah, mereka memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mencari ikan dengan cara menagkul.
Bukan hanya menangkul bahkan dengan menggunakan peralatan sederhana seperti jaring hingga tangan kosong, mereka berusaha menangkap ikan yang terbawa arus banjir ke daerah pemukiman.
BACA JUGA:Anak-anak Desa Lais Muba Sulap Bencana Banjir Jadi Objek Wisata Dadakan
Aktivitas menangkap ikan ini menjadi sumber pendapatan tambahan yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat epil, terutama dalam menghadapi kondisi darurat akibat bencana banjir.
Meskipun memanfaatkan banjir sebagai ladang pencarian, masyarakat epil juga harus menghadapi risiko dan tantangan yang tidak mudah.
Mereka harus berhati-hati dalam arus air yang tidak terduga. Namun, pengetahuan lokal tentang alam membantu mereka untuk bertahan dan memanfaatkan peluang yang ada di tengah bencana tersebut.
Aktivitas menangkap ikan di tengah banjir juga menjadi cerminan ketangguhan dan kreativitas masyarakat epil dalam menghadapi tantangan lingkungan.
BACA JUGA:Makna Sedekah Ruwah Bagi Masyarakat Lais Muba, Puncak Keberkahan Jelang Bulan Ramadan
Mereka menggunakan pengetahuan dan keterampilan turun-temurun untuk bertahan hidup dan mencari nafkah di tengah bencana alam.
Selain itu, kegiatan ini juga mencerminkan semangat gotong royong dan solidaritas di antara sesama anggota masyarakat epil, yang saling membantu dan mendukung satu sama lain dalam menghadapi kesulitan.
Meskipun menangkap ikan di tengah banjir dapat memberikan sumber pendapatan tambahan, penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk memberikan perlindungan dan bantuan kepada masyarakat epil.
Langkah-langkah pencegahan juga perlu ditingkatkan untuk mengurangi dampak buruk banjir serta meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap bencana alam.
BACA JUGA:Launching GPISS, Muba Siapkan 1.600 Paket Sembako Murah