Ketika mengalami stres, tubuh akan mengartikan hal tersebut sebagai sebuah ancaman.
Untuk mengatasinya, tubuh akan melepaskan hormon stres seperti adrenalin dan kortisol dalam jumlah yang sangat banyak.
Tujuannya untuk mematikan fungsi-fungsi tubuh yang tidak diperlukan.
Namun di saat yang bersamaan, hormon adrenalin dan kortisol dapat memicu pelebaran pembuluh darah.
Pelebaran pembuluh darah terjadi untuk mengalirkan darah ke bagian tubuh yang berguna merespons secara fisik, seperti kaki dan tangan.
Karena jantung terlalu fokus memompa darah untuk dialirkan ke bagian tersebut, otak jadi tidak mendapat asupan darah dan oksigen yang cukup.
Inilah yang membuat banyak orang mengalami sakit kepala saat merasa stres.
BACA JUGA:Agar tidak Stres dan Frustasi, Berikut 8 Doa Dijauhkan dari Masalah, Nomor 3 Sangat Penting!
2. Kurang Tidur
Penyebab sakit kepala terus menerus selanjutnya adalah kurang tidur.
Orang yang kurang tidur atau suka begadang lebih berisiko mengalami sakit kepala berkepanjangan.
Ini hal sepele tapi masih banyak dilakukan sehingga menjadi sebab sakit kepala terus menerus.
BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele! Awalnya Cuma Benjolan, Lidah Dipotong Separuh karena Kanker Mulut
Dikutip dari laman Sleep Foundation, otak memiliki bagian bernama kelenjar pineal.
Kelenjar pineal memproduksi hormon melatonin yang berperan dalam memunculkan rasa kantuk dan mengatur irama tidur alami.