500 Ribu Womenpreneurs Akses Sisternet XL Axiata hingga G20 EMPOWER Luncurkan 3 Pedoman UMKM Perempuan

Kamis 01-06-2023,16:02 WIB
Reporter : David Karnain
Editor : David Karnain

BACA JUGA:Kementerian Kominfo Buka Program Beasiswa Tahun 2023 untuk Dalam dan Luar Negeri

"Acara hari ini adalah contoh upaya kolaboratif yang kongkrit mencapai tujuan bersama memperkuat ekosistem bisnis untuk partisipasi ekonomi perempuan Indonesia," kata Rinawati Prihatiningsih.

Atas nama G20 EMPOWER Indonesia menyampaikan apresiasi atas kerjasama dari pemerintah Indonesia, Bank Dunia, dengan dukungan dari The Australian Government's Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT).

Selain itu juga mendapat dukungan dari IWAPI, APINDO dan APP Sinarmas salah satu advocates.

"Semua pihak dalam mendukung tujuan kita bersama meningkatkan partisipasi ekonomi perempuan,"kata Rinawati Prihatiningsih.

 BACA JUGA:Cerita Sulikin, Anak Petani yang Bisa Kuliah Berkat Beasiswa dari PTBA

Pedoman pada tahap pertama ini bertujuan untuk memantau dan mendorong percepatan pembangunan lingkungan yang kondusif bagi pelaku UMKM perempuan di Indonesia. 

Selain peluncuran pedoman UMKM perempuan di Indonesia, di waktu bersamaan diadakan pula dialog antara pelaku bisnis sektor swasta dan publik.

Dalam rangka memperbaiki kesenjangan gender yang masih kental di lingkungan bisnis di Indonesia. 

Pada sesi pertama dialog, membahas mengenai bagaimana mempromosikan dan menciptakan lingkungan yang mendukung tindakan, tantangan.

BACA JUGA:Stisipol Candradimuka beri Beasiswa Mahasiswa S2 Ilmu Komunikasi

Termasuk kebutuhan advokasi pengusaha hingga pelaku UMKM perempuan saat ini. 

Hadir sebagai panelis antara lain, Deputi Bidang Kesetaraan Gender KPPPA, Lenny N. Rosalin, Plt. Deputi Bidang Kependudukan dan Ketenagakerjaan Bappenas, Maliki.

Hadir juga Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemenaker, Suhartono, dan Ketua UMKM Industri Kecil Menengah APINDO, Ronald Walla.

Sementara itu, pada sesi kedua diisi dengan materi mengenai langkah kolaborasi antara publik dan sektor swasta. 

BACA JUGA:Ditjenbun Minta Penerima Beasiswa BPDPKS kembali ke Daerahnya

Kategori :