“Tapi sekarang sudah delapan jam. Ini belum tol Palembang-Lahat jadi, bisa tembus tiga jam ke Kota Pagaralam. Ini tentu menjadi sangat potensi untuk mendongkrat kunjungan wisatawan,” jelasn mantan Ketua PHRI Sumsel ini.
BACA JUGA:Cuma Nonton dan Komentar di YouTube Dapat Penghasilan Tambahan, Ini Caranya
Karena itu, tegas Babe, agar Palembang atau Sumsel menjadi pusat pariwisata di Sumatera, harus mendapat dukungan seluruh pihak. Semua harus bergerak dan agresif.
“Pemerintah punya anggaran. Masata tidak punya. Karena itu, perlu sinergi yang luar biasa dengan pemangku jabatan. Kita harus bergerak bersama untuk memajukan pariwisata Sumsel,” pungkas Babe. (*)