PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Bicara soal pemekaran provinsi Sumatera Selatan (sumsel) menajdi Provinsi Sumatera Selatan Barat atau Sumselbar masih terkendala terkendala syarat transportasi laut.
Meski begitu Provinsi Sumselbar, masih tetap akan jadi alternatif terbaik untuk pemekaran Provinsi Sumsel.
Hingga saat ini sudah ada setidaknya 8 daerah menyatakan diri siap bergabung ke Provinsi Sumselbar, terdiri dari 6 kabupaten dan 2 kota.
Adapun ke 8 daerah tersebut adalah Kabupaten Musi Rawas atau Mura; Kabupaten Musi Rawas Utara atau Muratara; Kabupaten Lahat; Kabupaten Empat Lawang; Kabupaten Muara Enim; dan Kabupaten PALI.
BACA JUGA:Cemberut Saat Suami Pulang Guru Honorer di MURA Kena KDRT
Sedangkan dua kota yang siap bergabung tersebut, yakni Kota Lubuklinggau; dan Kota Pagaralam.
Dan mengenai ibukota provinsi masih menjadi bahasan para tokoh terkait, namun nampaknya sudah ada 3 pilihan laternatif daerah yang bakal menjadi ibukota Provinsi Sumselbar.
Ketiga daerah yang siap menjadi ibukota Provinsi pecahan Provinsi Sumsel tersebut, yakni Kota Lubuklinggau; Kota Pagaralam; dan Kabupaten Lahat.
Akan tetapi, untuk pilihan ibukota provinsi sendiri belum dibahas secara detail untuk menghindari perpecahan dan bisa mengaburkan perjuangan.
BACA JUGA:Pancaroba di PALI, Dinkes Himbau Waspada DBD dan Perbanyak Minum Air Putih
Diketahui, wacana pemekaran Provinsi Sumselbar tersebut ternyata sudah sejak 1998 atau saat reformasi 25 tahun yang lalu.
Adapun tujuan pembentukan Provinsi Sumselbar sendiri untuk kemajuan daerah, serta untuk pembangunan yang merata.
Bahkan untuk 2 opsi pemekaran Provinsi Sumatera Selatan itu terus digaungkan beberapa tokoh di daerah.
Meskipun saat ini masih terganjal moratorium, namun pembentukan daerah otonomi baru atau DOB itu terus diupayakan.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di palpos.di dengan judul "Ternyata Disini 3 Rencana Ibukota Provinsi Sumselbar hasil Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan..."