RADAR PALEMBANG, Sesuai dengan komitmennya, Kepala Bapenda Kota Palembang (14/12/22) optimis mampu mencapai target PAD tahun 2022 sebesar Rp 1,08 Triliun, bahkan sampai hari ini PAD Kota Palembang sudah mencapai Rp 1 triliun atau sebesar 93,08 persen.
Bapenda Kota Palembang terus melakukan jemput bola kepada Wajib Pajak (WP) potensial agar target Rp 1,080 Triliun bisa dicapai. Dan diketahui, hingga kini realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Kota Palembang sudah tercapai sebesar Rp 1 Triliun atau sebesar 93,08 persen dari target Rp1.080 triliun.
Kepala Bapenda Kota Palembang, Herly Kurniawan mengatakan dari 11 pajak potensial tersebut kontribusi PAD paling tinggi ada di Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yaitu sebesar Rp 264 miliar atau sebesar 96,18 persen. "Pendapatan tertinggi kedua ada di Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebesar 85,96 persen atau sebesar Rp 213 miliar," ujarnya kamis (8/12/2022).
Dia mengatakan, di sisa-sisa tahun 2022 ini dirinya bersama tim akan terus berupaya agar target PAD 2022 bisa tercapai bahkan melampaui target.“Melihat perkembangan realisasi pendapatan tersebut dan perkiraan 11 potensi pajak yang akan masuk, kami optimis target PAD tahun ini bisa dicapai bahkan lebih," katanya
Ia menjelaskan, kontribusi PAD tersebut juga sebagian besar diperoleh dari pajak hiburan, restoran, hotel, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB), serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). "Dengan adanya konsisten dan komitmen kami dalam mencapai target tersebut kami yakin, targer bisa tercapai di tahun ini," tegasnya.
Sementara itu pajak Hotel saat ini telah tercapai sebesar 92,8 persen atau sebesar Rp 56 miliar, sedangkan pajak restoran sudah melampaui target yaitu sebesar Rp 182 miliar atau sebesar 101,42 persen. "sesuai dengan komitmen saya, jika tidak capai target saya siap mundur," pungkasnya.(spt)