Global Highlights Hari Ini, Investor Tunggu Laporan Keuangan Kuartal Kedua hingga AS Soal Tarif ke Uni Eropa
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali menyuarakan ancaman penerapan tarif baru sebesar 30% terhadap barang impor dari Meksiko dan Uni Eropa. --
PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Bursa Efek Indonesia atau BEI merilis sejumlah informasi penting yang terangkum dalam global highlights hari ini, Senin 14 Juli 2025.
Ketiga indeks utama Wall Street ditutup turun pada perdagangan hari Jumat (11/7), setelah sehari sebelumnya indek S&P 500 sempat mencatat rekor tertinggi baru.
Pada perdagangan kali ini, saham Nvidia naik tipis sebesar 0,5% dan kembali mencetak rekor tertinggi, menjadikan kapitalisasi pasarnya mencapai USD 4,02 triliun.
"Perhatian investor kini mulai tertuju pada musim laporan keuangan kuartal kedua, khususnya bagaimana dampak dari kebijakan tarif yang berubah-ubah dari Presiden Trump terhadap kinerja perusahaan-perusahaan besar AS," tulis BEI dalam laporannya yang diterima radarpalembang.id.
Secara umum, analis memperkirakan pendapatan perusahaan-perusahaan dalam indeks S&P 500 akan tumbuh sebesar 5,7% secara tahunan di kuartal kedua, dengan sektor teknologi mencatat pertumbuhan kuat, sementara sektor energi, barang konsumsi pokok, dan barang konsumsi tidak tahan lama diperkirakan mengalami penurunan laba, menurut data LSEG I/B/E/S.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali menyuarakan ancaman penerapan tarif baru sebesar 30% terhadap barang impor dari Meksiko dan Uni Eropa.
"Rencana ini menambah ketidakpastian di pasar global dan memicu kewaspadaan di kalangan negara-negara sekutu AS terhadap arah kebijakan perdagangan Washington,"tulis BEI.
Pernyataan tersebut disampaikan Trump melalui dua unggahan surat resmi di media sosial pada Sabtu (12/7), dengan peringatan bahwa tarif akan diberlakukan mulai 1 Agustus jika tidak ada kesepakatan baru yang lebih menguntungkan bagi Amerika Serikat.
BACA JUGA:Global Highlights Hari Ini, Elon Musk Dirikan Parpol, Trump Umumkan Daftar Tarif Termasuk Indonesia
Sepanjang minggu ini, Trump juga telah mengirimkan surat ke sejumlah negara untuk merevisi tarif yang sempat diumumkan pada bulan April, sambil membuka ruang dialog untuk kembali bernegosiasi.
Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menyampaikan pertemuan antara Presiden Donald Trump dan Presiden China, Xi Jinping, kemungkinan besar akan berlangsung tahun ini.
Sumber:
- Share:
