Dedi Mulyadi Tegur Lucky Hakim, Liburan ke Jepang Tanpa Izin

Dedi Mulyadi Tegur Lucky Hakim, Liburan ke Jepang Tanpa Izin

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menegur Bupati Indramayu, Lucky Hakim yang diketahui liburan ke Jepang tanpa izin--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Gubernur Jawa BaratDedi Mulyadi menegur Bupati Indramayu, Lucky Hakim yang diketahui liburan ke Jepang tanpa izin.

Dedi Mulyadi mengatakan Bupati Indramayu Lucky Hakim berhak untuk liburan di momen hari libur atau cuti. Namun, ia mengingatkan ada aturan yang harus dipatuhi.

Teguran Gubernur Jawa Barat tersebut pun viral di media sosil, Dalam unggahanya Dedi mengatakan setiap kepala daerah yang hendak ke luar negeri harus mendapat izin dari Mendagri.

Adapun pengajuan tersebut melalui surat izin diajukan ke gubernur, dalam hal ini adalah dirinya selaku Gubernur Jawa Barat.

BACA JUGA:Open House Perdana Prabowo Subianto Sebagai Presiden RI di Istana, Warga Bisa Datang Tanpa Mendaftar

BACA JUGA:Siapkan Rekayasa Lalu Lintas, Kapolri Prediksi Hari Ini dan Besok Masih Terjadi Lonjakan Mudik Lebaran 2025

"Betul bahwa itu adalah hak pribadi, setiap orang boleh berlibur apalagi di hari libur dan cuti lebaran," kata Dedi.

Ia mengatakan ada sanksi bagi kepala daerah yang melanggar ketentuan itu yakni diberhentikan selama tiga bulan.

"Setelah itu nanti menjabat kembali. Nah itu ketentuannya seperti itu. Ya untuk itu mari kita bersama-sama saling menjaga, saling taat kepada ketentuan," ujar dia.

Dedi mengatakan Lucky telah berkomunikasi dengannya pada Minggu, 6 April 2025. Ia menyebut Lucky meminta maaf karena tidak mengajukan izin untuk bepergian ke luar negeri.

"Dia menyampaikan permintaan maaf karena tidak mengajukan izin terlebih dahulu bepergian ke Jepang dan itu dilakukan untuk memenuhi keinginan anak-anaknya.

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Siapkan 7 Titik Posko Mudik dan 1 Posko Arus Balik Masa Libur Lebaran 2025, Ini Lokasinya

BACA JUGA:Kemenham Usul Penghusan SKCK, Polri Tetap Layani Pembuatan

Saya pikir ya Pak Lucky Hakim juga punya hak untuk bepergian ke luar negeri, tetapi bagaimana ya, memang ada aturannya," ujar Dedi.

Sumber: