Pemkot Palembang Anggarkan Rp42 Miliar Program Makan Gratis Bergizi Presiden Prabowo

Pemkot Palembang Anggarkan Rp42 Miliar Program Makan Gratis Bergizi Presiden Prabowo

Pemkot Palembang menganggarkan Rp42 miliar untuk pelaksanaan program makan gratis bergizi Presiden Prabowo. --dokumen/radarpalembang.id

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID - Menindaklanjuti program makan gratis bergizi Presiden Prabowo Subianto, 2025 Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang telah menyiapkan anggaran sebesar Rp42 miliar.

Sekretaris Daerah Kota Palembang Aprizal Hasyim mengatakan, Pemkot Palembang sudah menganggarkan dan pemberian makanan bergizi ini akan dimulai pada akhir bulan November ini.

"Kita akan mulai simulasi pemberian makan gratis bergizi pada akhir November ini," kata Aprizal, saat gelar Konferensi Pers di Kantor Bapenda Kota Palembang, hari ini, Selasa (12/11/2024).

Aprizal mengatakan, untuk mendukung program tersebut, Pemkot Palembang sudah memasukkan ke dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.

BACA JUGA:Pj Wali Kota Palembang Buka Pelatihan Tenun Songket Bagi Anak Putus Sekolah

BACA JUGA:Palembang Raih Penghargaan Bhumandala Award 2024, Konsisten Tiga Kali Berturut-Turut

"Anggaran APBD 2025 untuk program pemberian makanan bergizi ini sebanyak Rp42 miliar," katanya.

Untuk pelaksanaan secara keseluruhannya menunggu petunjuk teknis (juknis) dan petunjuk pelaksanaan (juklak) dari Badan Gizi Nasional yang sudah dibentuk Presiden Prabowo.

"Pada prinsipnya Pemkot Palembang sangat siap, sasarannya mulai dari TK/PAUD, SD, SMP, Madrasah Ibtidaiyah juga Madrasah Tsanawiyah, swasta dan negeri sebanyak 280.162 siswa," jelasnya.

BACA JUGA:Hati-Hati! Modus Penipuan Terbaru, Terima Pesan Kiriman Link di Gmail, Bikin Rekening Jebol

BACA JUGA:BPJS Kesehatan Kenalkan FRISTA, Teknologi Pendaftaran 3 Detik di RS Bagi Peserta JKN

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Adrianus Amri mengatakan, pelaksanaan pemberian makan bergizi gratis ini menunggu petunjuk.

"Pada dasarkan kami siap melaksanakan program tersebut, untuk informasi awal setidaknya setiap siswa mendapatkan jatah makan sekitar Rp25.000 - Rp30.000," pungkasnya.

 

Sumber: