Spooring Balancing Makin Modern, Ini Manfaatnya untuk Performa Mobil
Teknologi modern spooring balancing membuat teknisi bisa melihat secara detail posisi roda dan menyesuaikannya dengan presisi tinggi. -suzuki indonesia -
BACA JUGA:5 Tips Jitu Pilih Mobil Baru di Pameran Otomotif, Ikuti Panduan Berikut Ini
3. Setir Tidak Kembali ke Posisi Semula
Setelah Anda berbelok, setir biasanya akan kembali ke posisi semula secara otomatis. Namun, jika setir tidak kembali ke posisi awal setelah berbelok, ini bisa menjadi tanda bahwa mobil memerlukan spooring.
Kondisi ini menunjukkan bahwa ada masalah pada sistem kemudi yang memerlukan perhatian segera.
4. Ban Mulai Botak
BACA JUGA:Tips Kabin Mobil Cepat Netral di Cuaca Panas, Bikin Berkendara Lebih Nyaman
Ketika ban mulai aus secara tidak merata atau terlihat botak di satu sisi, ini adalah indikasi bahwa roda tidak sejajar. Kondisi ini bisa mempercepat keausan ban dan meningkatkan risiko kecelakaan. Spooring akan membantu menyelaraskan roda sehingga keausan ban terjadi secara merata.
5. Ban Tampak Miring Saat Parkir
Saat memarkir mobil, perhatikan posisi ban. Jika salah satu ban terlihat miring, terutama di bagian depan, ini adalah tanda bahwa mobil memerlukan spooring. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh penyelarasan roda yang tidak tepat.
6. Mobil Terasa Aneh Saat Belok
BACA JUGA:Tips Mudah Membeli Motor Listrik Bekas yang Bagus, Simpel Cukup Cek Odometer Saja
Jika mobil terasa miring atau ada getaran saat Anda berbelok, ini menunjukkan bahwa mobil memerlukan spooring dan balancing. Kondisi ini dapat mengurangi kontrol Anda terhadap mobil, yang berbahaya jika dibiarkan.
7. Setir Terasa Berat
Jika Anda merasa setir mobil terasa berat atau sulit dikendalikan, ini bisa menjadi tanda bahwa roda tidak berada dalam posisi yang tepat dan perlu di-spooring. Kondisi ini juga bisa disebabkan oleh masalah pada komponen kaki-kaki mobil yang memerlukan perhatian segera.
Dampak Jika Tidak Melakukan Spooring dan Balancing
Sumber: