Waspada! Kasus Covid-19 yang Kembali Melonjak di Jakarta, Epidemiolog Sebut 5M Harus Dibudayakan Lagi

Waspada! Kasus Covid-19 yang Kembali Melonjak di Jakarta, Epidemiolog Sebut 5M Harus Dibudayakan Lagi

Ilustrasi covid-19--

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Epidemiologi dari Griffith University Australia Dicky Budiman mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 di DKI Jakarta harus segera ditangani.

Menurut Dicky, salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Dinkes DKI adalah menggalakkan kembali protokol kesehatan.

"Untuk protokol kesehatan 5M itu harus dibudayakan lagi. Lalu meningkatkan kualitas udara," ujar Dicky dikutip dari kompas.com.

Untuk diketahui, 5M merupakan singkatan dari mencuci tangan, mengenakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

BACA JUGA:Wow! Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024 Sampai 27 Hari, Berikut Daftarnya

Dicky mengatakan, penerapan protokol kesehatan itu merupakan langkah awal, mengantisipasi penularan Covid-19 agat tak semakin meluas.

"Artinya, DKI Jakarta harus dimitigasi dan direspon serupa juga di daerah lain.

Percepatan vaksinasi booster, lalu vaksinasi primer yang tentunya ini dijamin oleh pemerintah," kata Dicky.

Dicky pun mengapresiasi kemampuan Pemprov DKI dalam mendeteksi kasus positif Covid-19 secara cepat dan mengungkap ke publik.

BACA JUGA:Hari Disabilitas Internasional 2023, Komnas Perempuan Dorong Partisipasi Akses yang Adil

Kemampuan Pemprov DKI menjadi percontohan kota lain agar tidak abai dalam virus tersebut.

"Kemampuan DKI Jakarta jauh lebih baik dalam deteksi, surveilans, dan juga respon kesehatan lainnya.

Tapi bukan berarti ini tidak terjadi ini daerah lain. Ini yang harus direspons," ucap Dicky.

Untuk diketahui, Dinkes DKI menyebut, kasus positif Covid-19 kembali melonjak di Jakarta selama tiga pekan berturut-turut, tepat sejak November 2023.

Sumber: