Asam Sulfat atau Asam Folat, Mana yang Dibutuhkan Ibu Hamil? Jangan Sampai Salah

Asam Sulfat atau Asam Folat, Mana yang Dibutuhkan Ibu Hamil? Jangan Sampai Salah

Ilustrasi ibu hamil--

BACA JUGA:Tak Hanya Dikonsumsi, 5 Buah Ini Juga Diolah Untuk Produk Kecantikan, Punya Banyak Manfaat Kesehatan

2. Bahaya asam sulfat bagi kesehatan manusia

Asam sulfat memiliki sifat korosif sehingga dapat merusak kulit, mata, gigi, dan paru-paru.

Paparan asam sulfat dapat melalui pernapasan, menelan, dan kontak kulit.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyebutkan bahwa menghirup droplet kecil asam sulfat dapat menyebabkan erosi gigi dan iritasi saluran pernapasan.

Menelan asam sulfat pekat dapat membakar mulut dan tenggorokan, mengikis lambung, dan menyebabkan kematian.

Sementara itu, paparan asam sulfat pada mata dapat membakar mata dan menyebabkan mata berair.

Luka bakar ini mengacu pada luka bakar kimia, bukan luka bakar fisik akibat kontak dengan benda panas.

BACA JUGA:Nasi Merah vs Nasi Putih, Manakah yang Lebih Sehat? Yuk Simak Perbedaannya!

3. Nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil salah satunya adalah asam folat

Status gizi perempuan sebelum dan selama kehamilan berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan janin.

Perempuan dengan status gizi yang buruk selama periode sebelum dan awal kehamilan (sampai usia kehamilan 12 minggu) dapat meningkatkan risiko masalah pada kehamilan.

Cacat lahir atau kelainan bawaan dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, salah satunya defisiensi atau kekurangan mikronutrien.

Cacat tabung saraf, seperti spina bifida merupakan salah satu kelainan bawaan yang paling umum terjadi. Bukti saat ini menunjukkan bahwa suplementasi asam folat dapat mencegah cacat tabung saraf.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Ini 7 Manfaat Rebusan Daun Salam bagi Kesehatan, Jika Rutin Diminum Tiap Hari

Sumber: