Pantes Dibilang Politik Mahal, Biaya Pemilu di Sumsel Saja Lebih dari Rp 1 Triliun, Ini Rincian Anggarannya

Pantes Dibilang Politik Mahal, Biaya Pemilu di Sumsel Saja Lebih dari Rp 1 Triliun, Ini Rincian Anggarannya

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel secara resmi menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Auditorium Bina Praja-humas pemprov sumsel-

SUMSEL, RADARPALEMBANG.COM – Anggapan bahwa politik itu mahal bisa jadi ada benarnya. Simak saja, biaya pemilu di SUMSEL yang angkanya mencapai lebih dari Rp 1 triliun.

Untuk total pemilihan Gubernur, Bupati, Walikota se-Sumsel berdasarkan kontribusi APBD provinsi dan kab/kota totalnya sekitar Rp 1 triliun lebih sekian miliar

Adapun rincian anggaran dana Pilkada Serentak 2024 di Sumsel berdasarkan data dari Kesbangpol Provinsi yakni komulatif KPU se-Sumatera Selatan tahun 2023 sebesar Rp 416.918.651.985  dan tahun 2024 sebesar Rp 637.059.959.605.

BACA JUGA:Ini Cara Cek Daftar Caleg Tetap Anggota DPR RI Pemilu 2024, Terdata 9.917 Caleg

 

Selanjutnya, komulatif Bawaslu se-Sumatera Selatan tahun 2023 sebesar Rp 137.700.016.432 dan tahun 2024 sebesar Rp 215.277.551.648.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menyampaikan rasa terima kasih kepada Pj Gubernur Sumsel, pimpinan DPRD dan dari hasil pembicaraan politik hingga teknis administrasi dengan DPRD sudah menyepakati untuk pemilihan Gubernur di Sumsel anggaran yang disediakan sekitar Rp 234 miliar dan dibagi dua porsi. 

Porsi pertama 40 persen tahun 2023 atau sekitar Rp 93 miliar dan nanti di tahun 2024 senilai Rp 140 miliar yaitu 60 persen.

BACA JUGA:Alasan Pj Gubernur Sumsel Minta ASN Netral, Katanya Pemilu Damai, Investor Datang

 

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel secara resmi menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) di Auditorium Bina Praja, Kamis 9 November 2023.

Penandatangan ini merupakan komitmen Pj Gubernur Agus Fatoni mensukseskan pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Sumsel tahun 2024. 

"Hari ini sudah ditandatangani NPHD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumsel terkait dana Pilkada. Saya ucapkan terima kasih kepada Bupati dan Walikota yang telah berkomitmen penuh sehingga anggaran pilkada 40 persen tahun 2023 telah disediakan," jelasnya. 

BACA JUGA:KPU Pastikan Keterwakilan Caleg Perempuan DPR Diatas 30 Persen dari 18 Parpol

Sumber: