BI Sumsel Prediksi Kebutuhan Penukaran Uang Pecahan Kecil Tembus di Atas Rp 4 Triliun

BI Sumsel Prediksi Kebutuhan Penukaran Uang Pecahan Kecil Tembus di Atas Rp 4 Triliun

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan, Erwin Soeriadimadja (tengah) saat meninjau layanan kas keliling terpadu pada tanggal 17-18 April 2023 di Halaman Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin I Jayo Wikramo. --Doc radarpalembang.disway.id

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.COM - Bank Indonesia atau BI Sumsel memperkirakan kebutuhan kartal dan penukaran uang kecil akan tembus diangka Rp4,1 triliun.

Angka ini, diatas perkiraan kantor perwakilan Bank Indonesia atau BI Sumsel yang sebelumnya memperkirakan diangka Rp 3,8 triliun.

"Melihat bahwa perkembangan kebutuhan uang kartal (pecahan kecil) per Jumat kemarin 14 April sudah mencapai Rp 3,7 triliun," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Selatan, Erwin Soeriadimadja, Selasa 18 April 2023.

Realisasi permintaan kebutuhan uang kartal pecahan kecil per Jumat 14 April lalu, mendekati perkiraan Bank Indonesia atau BI Sumsel yang sebelumnya memprediksi diangka Rp 3,7 triliun.

BACA JUGA:BI Sumsel Laksanakan Kas Keliling Susur Sungai Musi Selama 2 Hari di Desa Gasing dan Bunga Tanjung

Peningkatan ini dinilai Bank Indonesia atau BI Perwakilan Sumsel sebuah hal yang positif karena aktivitas ekonomi masyarakat sudah bergerak.

"Alhamdulillah ini menggambarkan aktivitas ekonomi masyarakat sudah bergerak, sejalan dengan pertumbuhan perekonomian,"jelas Erwin Soeriadimadja.

Selain itu, Bank Indonesia atau BI Perwakilan Sumsel, menurut Erwin Soeriadimadja juga melihat adanya periode libur panjang yang mungkin masyarakat butuh uang lebih banyak.

"Tahun lalu (Ramadan 2022) Rp 3,2 triliun (realisasi kebutuhan uang kartal pecahan kecil), kini sejalan dengan meningkatnya aktivitas ekonomi masyarakat sudah banyak offline (penukaran meningkat),"jelas Erwin Soeriadimadja.

BACA JUGA:BI Sumsel Luncurkan 145 Lokasi Penukaran Uang Rupiah, Cek Hari Layanan dan Alamatnya

Sehingga, sambung Erwin Soeriadimadja, kebutuhan masyarakat tinggi (penukaran uang pecahan kecil) periode libur panjang ini juga mempengaruhi kebutuhan uang kartal di masyarakat.

Bahkan, Erwin Soeriadimadja secara langsung menyebutkan penukaran uang pecahan kecil akan tembus diatas Rp 4 triliun.

"Kami perkirakan ada tembus dari Rp 3,8 triliun (perkiraan Ramadan 2023) akan sekitar (menjadi) Rp 4,1 triliun, perkirakan sampai dengan Selasa (18 April 2023),"ujar Erwin Soeriadimadja.

Di tahun 2023, Bank Indonesia atau BI Perwakilan Sumsel melihat aktivitas perekonomian masyarakat cenderung mengalami peningkatan yang tercermin dari realisasi penarikan atau outflow uang kartal Provinsi Sumatera Selatan.

Sumber: