PALI Semalam Banjir 1 Meter, BPDB Himbau Anak-anak Jangan Main di Sungai

PALI, RADARPALEMBANG.COM - Hujan deras semalaman sejak Sabtu malam hingga Minggu dinihari membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali alami banjir pada Minggu pagi 26 Maret 2023.

Salah satunya di Dusun Jerambah Besi desa Karta Dewa kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), puluhan rumah terendam banjir dengan ketinggian air rata-rata 50 centimeter. 

Aktivitas warga pun terhambat akibat air merendam rumah dan akses jalan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat. 

Bahkan, semalam atau Sabtu malam hingga Minggu dini hari, banjir di Dusun Jerambah Besi desa Karta Dewa kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), banjir sempat tinggi 1 meter.

BACA JUGA:Banjir di Desa Curup PALI Semakin Parah Ketinggan Air 1,8 Meter, Debit Sungai Lematang Kian Besar

"Pagi ini sudah sedikit surut, tapi kalau malam ketinggian air hampir mencapai 1 meter, bahkan jalan lintas ini tidak bisa dilalui kendaraan roda dua," ucap Tomi salah satu warga Jerambah Besi. 

Diungkapkan juga Yuni, warga Jerambah Besi lainnya yang mengaku tidak bisa beraktivitas di kebunnya lantaran selain rumahnya sempat terendam, kebun karetnya juga ikut banjir.

"Kebun karet kami juga ikut kebanjiran, bahkan mangkuk penampungan getah banyak yang hanyut, jadinya kami memilih diam di rumah dan bersih-bersih dari lumpur bekas terkena banjir," ungkapnya.

Sementara itu, Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten PALI, Kartika Sari, Minggu 26 Maret 2023 menyebut pihaknya langsung mengecek lokasi. 

BACA JUGA:Daftar Kerusakan Akibat Banjir Bandang Lahat Sumsel, 29 Rumah dan 3 Sekolah Hanyut,40 Hektar Padi Gagal Panen

"Saat kami ke lokasi air sudah surut karena memang hujan semalam cukup deras dan banjir di Jerambah Besi hanya lewat sebentar,"kata Tika, sapaan Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten PALI. 

Meski demikian BPBD Kabupaten PALI tetap memantau mengantisipasi akibat hujan deras dan banjir dari hal yang tidak diinginkan. 

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, BPBD Kabupaten PALI  menghimbau warga agar mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain di air apalagi di sungai. 

"Biasanya kalau banjir lewat, anak-anak kerap bermain di air, untuk itu, bagi para orang tua agar mengawasi anak-anaknya dan melarang bermain di sungai karena meski air sudah surut tetapi arus sungai masih deras," himbau Tika. 

Sumber: