Istri Karyawan PT SBS Ikuti Sosialisasi K3, Tujuannya Sangat Penting

Istri Karyawan PT SBS Ikuti Sosialisasi K3, Tujuannya Sangat Penting

Istri karyawan PT SBS dengan antusias mengikuti kegiatan sosialisasi K3 pertambangan. -ist-

 

MUARAENIM, RADARPALEMBANG.COM – Sebanyak 75 istri karyawan PT SBS dengan antusias, mengikuti kegiatan sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pertambangan.

Tema sosialisasi K3 ini “Menambahkan Kepedulian Istri Terhadap Kesehatan dan Keselamatan Suami' yang digelar di Hotel Saka Town Ship Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Sumsel.

Sosialisasi ini digelar PT Satria Bahana Sarana (SBS) dalam memperingati Bulan K3 2023 yangmengangkat tema “Terwujudnya Pekerjaan Layak yang Berbudaya K3 Guna Mendukung Keberlangsungan Usaha di Setiap Tempat Kerja”.

Direktur Utama PT SBS Agung Pratama mengatakan, istri memiliki peran penting dalam kesuksesan para suaminya, terutama dalam kesehatan dan keselamatan.

BACA JUGA:SBS Berikan CSR kepada Polres Muara Enim

“Banyak terjadi kecelakaan kerja berawal dari permasalahan keluarga, karyawan yang bermasalah kurang fokus dalam bekerja, hal inilah membuat kita mengadakan sosialisasi K3 dengan melibatkan para istri karyawan, agar para istri lebih dapat berperan dalam menjaga kesehatan dan keselamatan karyawan,” kata Agung, Kamis, 16 Maret 2023.

Sosialisasi kepada istri karyawan ini sudah dicanangkan oleh jajaran Direksi melalui Sekretaris Perusahaan dan dikoordinir oleh Corporate Social Responsibility (CSR) Hubungan Masyarakat (Humas) PT SBS yang sekaligus menjadi bagian dari Bulan Gerakan Nasional (Gernas) K3.

Agung melanjutkan, istri yang menjaga pola makan, dan waktu istirahat suami, serta menjaga keharmonisan rumah tangga sehingga suami tidak terbebani dengan permasalahan rumah tangga. Pastinya para istri karyawan PT SBS untuk menciptakan suasana keluarga yang rukun dan damai.

“Ciptakan suasana yang damai dan harmonis agar suami lebih konsentrasi dalam bekerja, saling keterbukaan agar tercipta suasana yang membuat suami merasa nyaman, jika suami dibebani pikiran atau masalah keluarga dapat dipastikan akan menggangu produktivitas, kesehatan dan keselamatan kerja,” jelas Agung.

BACA JUGA:PT SBS Kokoh Berdiri Selama Delapan Tahun, Kinerja Sangat Baik

Narasumber kegiatan tersebut Dokter Yudi mengatakan, peran istri karyawan sangatlah penting, sebab sebagian besar waktu yang dihabiskan oleh karyawan bersama dengan istri dan anaknya di rumah.

"Fatique (kelelahan) adalah penurunan fungsi fisik atau mental yang dapat disebabkan oleh aktivitas yang berlebihan. Kelelahan dapat mengurangi kemampuan seseorang sampai tingkat yang mengganggu kekuatan, kecepatan, waktu reaksi, koordinasi, pengambilan keputusan, serta keseimbangan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari." kata Dokter Yudi.

Salah satu istri karyawan Oktaria mengatakan, setelah mengikuti sosialisasi K3 serta melihat langsung kegiatan, dirinya baru memahami bahwa bekerja di tambang penuh resiko. Para istri juga mendapatkan sosialisasi pengetahuan tentang dunia pertambangan.

Sumber: