Perintah dan Instruksi Meneg BUMN Erick Thohir Terkait Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakut, Usut Tuntas

JAKARTA, RADARPALEMBANG.COM  - Menteri Negara  Badan Usaha Milik Negara (Meneg BUMN) Erick Thohir  mengeluarkan perintah dan intruksi agar kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang Jakarta (Jakut)  diinvestigasi dan diusut tuntas. 

Perintah itu dikeluarkan Erick Thohir pada Sabtu, 4 Maret 2023 dini hari WIB, saat berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kebakaran.  Instruksi meneg BUMN ditujukan kepada pihak pertamina dan pihak terkait. 

Meneg BUMN Erick Thohir juga meminta para petugas agar fokus menangani dan menyelamatkan korban kebakaran.  Selain itu, masyarakat yang terdampak akibat  kebakaran Depo Pertamina Plumpang harus mendapatkan perhatian khusus. 

BACA JUGA:3 Balita Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, Kasian Kondisinya Memilukan

Pada kesempatan itu, Erick Thohir pun menawarkan diri untuk mengawal pengungkapan dan penanganan kasus kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakut yang pemicu awalnya sebuah ledakan. 

‘’Saat ini kita focus dulu bagaimana masyarakat yang menjadi korban terselamatkan jiwa mereka. Begitu juga lainnya yang terdampak,’’ujar Erick, sebagaimana mengutip dari disway.id 

Pada kesempatan itu, Meneg BUMN Erick Thohir mengatakan harus ada evaluasi menyeluruh terhadap operasional Depo Pertamina Plumpang. 

BACA JUGA:Hingga Pukul 12.23 WIB 17 Orang Meninggal Dunia Akibat Kebakaran Hebat Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara

Dia akan menjadikan masalah kebakaran itu sebagai bahan evaluasi.  ‘’Saya akan ikut mengawal investigasi dan pengusutan kasus kebakaran sampai tuntas,’’ujarnya. 

Saat berada di TKP kebakaran di Plumpang Jakut, Erick Thohir menghubungi  Direktur Utama (Dirut) Pertamina  Nicke Widyawati. Dia ingin mencari tahu dan meminta penjelasan terkait  kepabakaran Depo Pertamina itu. 

‘’Saya bilang kepada Dirut Pertamina, agar mengambil langka-langkah agar para korban dapat diselamatkan. Begitu juga terhadap warga sekitar yang terdampak segera berikan bantuan.’’

BACA JUGA:Ini Jadwal Pemilu 2024 Dalam PKPU No 3 2023, Putusan Hakim Pemilu Ditunda 2 tahun, SBY Beri Peringatan Keras

Akibat kebakaran hebat Depo Pertamina Plumang Jakut itu, ada korban 17 orang meninggal dunia dan 2 nak ikut tewas. Selain itu diantara para korban yang mengalami luka bakar ada 3 balita yang saat ini kondisinya memilukan. 

Menurut Gubernur DKI Budi Heru, 3 balita yang berusia 3-4 tahun  itu dirawat di RSUD Koja. Barusan ada yang meninggalkan. Namana HAdi usia 30 tahun,’’ujar Budi Heru, mengutip dari disway.id 

Sumber: