Jalan Rusak Sejak ada Tol, Warga Takut Rawan Kecelakaan, Minta HK Perbaiki

Jalan Rusak Sejak ada Tol, Warga Takut Rawan Kecelakaan, Minta HK Perbaiki

Kondisi beberapa ruas jalan akses dari KPT Tanjung Senai, Ogan Ilir rusak parah.--

 

RADAR PALEMBANG,- Kondisi beberapa ruas jalan akses dari KPT Tanjung Senai, Ogan Ilir rusak parah. Banyak lubang menganga dan jalan bergelombang di jalur yang kerap jadi perlintasan truk-truk besar pembawa material untuk pembangunan proyek tol HK. Kondisi tersebut, telah dirasakan warga sekitar sejak setahun terakhir. Terkhusus dalam progres pembangunan ruas tol Simpang Indralaya- Prabumulih. 

 

Warga desa Sakatiga, Fajri mengaku hampir setiap hari melintasi jalan rusak tersebut. Karena menjadi jalur dari simpang desa Sakatiga melewati underpass tol menuju KPT Tanjung senai. "Jalan ini rusak, kami jadi susah. Jadi melintas tidak bisa cepat, banyak lubangnya. Memang ada yang di beneri (tambal) dikit tapi. Oleh karena ada mobil-mobil besar lewat bawa koral dan tanah, jadi mudah rusak lagi," ujarnya. 

 

Fajri mengatakan, sempat ada mobil yang kecelakaan dan masuk rawa tanjung senai akibat mengelak lubang di jalan tersebut. "Harapan kami ya tolong di perbaiki. Karena jalan ini juga jadi akses warga untuk mengurus keperluan di perkantoran pemkab Ogan Ilir. Kalau mau berobat ke RSUD kan juga lewat sini. Ya semoga cepat di perbaiki, jangan jalannya rusak terus, menyusahkan warga," sebutnya. 

 

Kemudian, di jalur lain yang mengarah ke markas brimob dan banyak pemukiman perumahan lain di desa Sejaro Sakti kondisi jalan rusak lebih parah lagi. Jalur tersebut juga melintasi ruas tol simpang Indralaya-Prabumulih. "Lah setahunan jalan rusak, banyak truk besar lewat sini siang malam. Sering motor kecelakaan, terbalik, jatuh, gelap juga lewat sini, jadi rawan," ucap warga sekitar yang melintas, Riki. 

 

Apalagi Kondisi jalan saat hujan banyak lubang yang tergenang air. Membuat rawan saat kendaraan melintasi jalan berlubang dan bergelombang tersebut. "Sejak ada tol, jalan sini jadi rusak. Dulu rame orang lewat sini karena lebih dekat. Sekarang banyak yang milih mutar lewat jalan lain. Karena jalan sini sekarang rusak, orang susah lewat, takut rawan kecelakaan juga," tandasnya. 

 

Sementara itu, kepala dinas PU Ogan Ilir, Ruslan mengatakan pihaknya pihaknya sudah melayangkan surat tiga kali ke pihak Hutama Karya. Terkait akses jalan dari depan pintu gerbang depan Sakatiga sampai ke Brimob yang kini kondisinya rusak berat dipenuhi lubang besar dan dalam dampak aktivitas kendaraan truk besar bermuatan material untuk pembangunan tol Indralaya – Prabumulih.

 

"Ya, kita sudah melayangkan ketiga kalinya surat untuk bertemu dengan pihak Hutama Karya, namun tidak pernah ada balasan dari pihak terkait dan bahkan saya sempat ke kantor HK tetapi orangnya tidak ada,” ucap Ruslan. 

Sumber: