Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf pada Anak Usia Dini Dengan Bermain dengan Menggunakan Media Plastisin

Oleh : Irma Suryani, S.Pd.AUD, Guru TK ISLAM AZ – ZAHRAH Palembang, Sumatera Selatan

Menurut UU No 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, Pendidikan Anak Usia Dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut (Depdiknas, 2010).

Kegiatan yang paling penting dilakukan oleh anak yaitu bermain, Setiap anak belajar melalui kegiatan bermain. Bermain dapat memberikan rangsangan pada anak untuk melakukan berbagai tugas perkembangannya, kegiatan bermain yang mengasyikkan perlu dilakukan agar anak dapat menstimulasi tumbuh kembangnya, oleh karena itu penataan lingkungan bermain yang aman dan nyaman serta kondusif perlu dilakukan oleh orang tua dan guru baik  di rumah maupun di sekolah. (Elfiadi, 2016)

TK ISLAM AZ – ZAHRAH Palembang Sedang Beain Plastisin--

Dalam meningkatkan kemampuan bahasa anak dalam mengenal huruf pada anak kelompok B di TK Islam Az- Zahrah Palembang melalui kegiatan bermain menggunakan media plastisin. 

Bermain plastisin merupakan media bermain anak dalam mengkoordinasikan jari-jari tangan, melenturkan otot-otot jari tangan, melatih keuletan, kesabaran dan emosional anak dalam mengembangkan kreativitas dan imajinasi anak. Pengembangan kreativitas anak diperoleh melalui kegiatan bermain dan belajar yang menyenangkan.

Plastisin adalah adonan lunak yang dapat digunakan untuk membuat berbagai bentuk hiasan. Biasanya plastisin digunakan pada anak-anak untuk mengembangkan kreasinya. Plastisin biasanya berwarna-warni dan pastinya sangat disukai oleh anak-anak.

Media permainan plastisin dapat meningkatkan kemampuan mengenal huruf pada anak, dengan bermain plastisin anak mampu membentuk huruf Abjad, dapat melatih kelenturan jari jari tangannya, dapat melatih kelenturan pengelangan tangan , juga dapat melatih keterampilan dalam membuat bentuk huruf dengan mencetaknya pada cetakan huruf yang telah disediakan, sehingga dengan penggunaan media plastisin sangat efektif dan dapat menarik minat anak dalam belajar disamping kita menciptakan suasana belajar yang aman, nyaman bagi anak di sekolah.

Adapun cara bermain dengan media plastisin yaitu dengan cara sebagai berikut. Guru menyiapkan alat dan bahan berupa plastisin dan cetakan huruf.

Lalu Anak diajak untuk memilih warna yang ia suka dan di minta menyebutkan warna dari plastisin, 

Anak diajak melunakkan plastisin dengan cara di tekan – tekan hingga lunak, kemudian Anak diajak mencetak bentuk huruf  dengan menggunakan cetakan huruf, lalu Anak meletakkan pada cetakan hingga menutupi setiap sisinya membentuk huruf.

Jika sudah terbentuk anak diminta  menunjukkan serta menyebutkan bunyi dari setiap nama huruf yang sudah dicetaknya.

Dengan menggunakan media plastisin, selain dapat meningkatkan kemampuan anak dalam mengenal huruf sekaligus bisa mengembangkan 6 aspek perkembangan anak yang meliputi aspek nilai moral dan agama, anak dapat memulai kegiatan dengan berdoa, aspek sosial emosianal anak, anak dapat berlatih sikap sabar dalam menyelesaikan tugas, aspek kognitif, anak dapat belajar pola, bentuk, ukuran dan warna dari plastisin, aspek Bahasa anak dapat belajar mengenal bentuk huruf, aspek fisik dan motorik anak, anak terampil menggunakan tangan kanan dan kiri, aspek seni anak dapat membuat kreasi bentuk huruf dari plastisin.

Dengan adanya kegiatan bermain sambil belajar tersebut maka anak merasa senang dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.

Sumber: