Ulama Palembang Minta Holywings Ditutup Total, Habib Mahdi Beberkan Alasannya

Ulama Palembang Minta Holywings Ditutup Total,  Habib Mahdi Beberkan Alasannya

“Dengan kondisi tersebut, kita meminta agar bapak-bapak pimpinan DPRD Palembang dapat mengingatkan Pemkot Palembang agar holywings Palembang tidak hanya ditutup sementara,’’ujar Habib.

Tak hanya holywings Palembang sambung Habib, pihaknya juga mendesak DPRD dan Pemkot dapat meninjau dan mengevaluasi semua café dan tempat hiburan malam lainnya yang menimbulkan maksiat. 

BACA JUGA:Holywings Palembang Ditutup Paksa Satpol PP Setelah Ormas Islam Melakukan Demonstrasi

“Ulama Palembang sangat menyayangkan jika maksiat menjamur di Kota yang berjuluk Darussalam ini. Padahal Darussalam itu sendiri artinya keselamatan,” ujarnya.

Senada dengan Habib, Ustad Ali mengatakan,  mustahil manajemen holywings tidak mengetahui potensi penistaan agama dalam promonya. 

Artinya inya kata Ali, penisataan agama melalui promo memang sudah disengaja. Setelah mendengarkan tuntutan tersebut. Namun ironisnya kata Ali, saat bertemu dengan walikota, justru walikota tidak tahu keberadaan holywings Palembang itu.

Ketua DPRD Palembang, Zainal Abidin menegaskan, pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi para ulama.Salah satunya kata Zainal, akan meninjau kembali izin holywings Palembang. 

Selain itu lanjut Zainal, pihaknya akan memanggil dinas-dinas terkait dan manajemen holywings Palembang melalui komisi II untuk membahas aspirasi para ulama yang direncanakan Jumat (1/7).

Sedangkan Wakil Ketua DPRD Palembang, RM Yusuf Indra Kesuma menerima aspirasi para ulama dan akan meminta  walikota mengevaluasi keberadaan holywings Palembang. 

Sementara  itu Wakil Ketua I DPRD Kota Palembamg, Adzanu Getar Nusantara menerima dan mengapresiasi sikap para ulama yang langsung menyampaikan aspirasi dan tuntutannya.

“Yang jelas kami menerima dan menampung apapun tuntutan dan aspirasi para ulama dan habaib dan kita satu nafas di sini untuk menghapus maksiat di Kota Palembang ini,” pungkas politisi asal Gerindra ini. (*)

 

Sumber: palpos.id