Satgas COVID-19 Jabar: Vaksinasi Pengaruhi Penurunan Kasus Kematian Akibat COVID-19
RADAR PALEMBANG Satuan Tugas Satgas Penanganan COVID 19 Jawa Barat Jabar menemukan korelasi antara cakupan vaksinasi COVID 19 dan kasus kematian Semakin tinggi cakupan vaksinasi tingkat kematian akibat COVID 19 semakin rendah Gubernur Jabar Ridwan Kamil menuturkan korelasi itu berdasarkan laporan Dinas Kesehatan Dinkes Jabar dan Pikobar Pusat Informasi dan Koordinasi COVID 19 Jabar pada 23 Juli 2021 dan telah dipresentasikan ke Menko Marves Sabtu 24 7 2021 Kota Bandung dan Kota Cirebon cakupan vaksinasinya tertinggi jumlah kasus kematian terendah Sedangkan Kabupaten Karawang Kabupaten Tasikmalaya Kabupaten Garut Kabupaten Indramayu dan Kota Tasikmalaya cakupan vaksinasinya terendah jumlah kasus kematian tertinggi kata Kang Emil sapaan Ridwan Kamil Senin 26 7 2021 Sementara itu Ketua Harian Satgas Penanganan COVID 19 Jabar Daud Achmad mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi COVID 19 Salah satunya dengan menggelar sentra vaksinasi maupun vaksinasi massal Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Jabar sendiri membentuk tujuh sentra vaksinasi di enam daerah yakni Kabupaten Bandung Kabupaten Bekasi Kota Cimahi Kabupaten Karawang Kabupaten Garut dan Kabupaten Bogor Sentra Vaksinasi BPBD akan berlangsung selama dua bulan Target di setiap sentra vaksinasi mencapai 56 000 orang Dengan adanya sentra vaksinasi ini diharapkan vaksinasi di Jabar dapat dipercepat kata Daud Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID 19 Jabar pada 24 Juli 2021 masyarakat Jabar yang telah mendapat vaksinasi COVID 19 dosis pertama sebanyak 5 371 920 orang Adapun untuk dosis kedua sebanyak 2 427 661 orang Daud melaporkan per 23 Juli 2021 total distribusi vaksin COVID 19 dari pemerintah pusat ke Jabar sebanyak 10 401 300 dosis Sedangkan realisasi sudah mencapai 7 799 581 dosis atau 74 98 persen dari total distribusi Sisa vaksin yang sekarang ada di Jabar sebanyak 2 601 719 dosis Itu akan digunakan untuk dosis kedua Bahkan terdapat kekurangan 342 440 dosis untuk dosis kedua ini ucapnya Untuk mempercepat cakupan vaksinasi dilakukan juga kegiatan Serbuan Vaksinasi bersama TNI dan Polri Sementara untuk wilayah Bandung Raya dan Bodebek sudah dilakukan untuk masyarakat umum usia 18 59 tahun imbuhnya BIT
Sumber: