Distributor 3 Hari Tidak Kirim Minyak Goreng
RADAR PALEMBANG Sudah tiga hari terakhir ini minyak goreng di PALI kosong Pasalnya meski pemerintah pusat memerintahkan satu harga untuk minyak goreng Rp 14 000 per liter kenyataannya makin hari minyak goreng semakin susah baik pada pedagang di pasar tradisional maupun toko serba ada atau minimarket BACA JUGA Di Airsalek Minyak Goreng Langka Bupati Banyuasin Stok di Pasar Kosong Kalau pun ada pasokan minyak goreng di minimarket warga langsung menyerbu dan berebut sehingga dalam sekejap migor harga Rp 14 000 per liter ludes Untuk ketersediaan minyak goreng di pasar tradisional seperti di Pasar Inpres Pendopo Kecamatan Talang Ubi pedagang mengaku sudah dua tiga hari ini distributor tidak mengirim pasokan sehingga minyak goreng di pasar tradisional kosong Tetapi setelah ditelusuri di warung warung di pedesaan minyak goreng rupanya mudah didapat hanya saja harganya masih bertengger di harga Rp 20 ribu per liter Kalau di sini kapan pun kami butuh minyak goreng pasti ada di warung langganan Harganya masih tetap Rp 20 ribu per liter Saya belum pernah merasakan adanya minyak goreng harga Rp 14 ribu ujar Mina salah satu warga Jerambah Besi kecamatan Talang Ubi Kamis 17 2 22 Terpisah Nurlela salah satu warga Gang Masjid Kelurahan Talang Ubi Timur Kecamatan Talang Ubi mengaku jika banyak toko yang tidak menjual minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu Kebanyakan tidak ada yang jual harga pemerintah dengan alasan tidak ada pemasok minyak goreng yang datang Dan itu sudah terjadi sejak dua hari ini Jika pun ada harganya bukan Rp14 ribu tapi Rp20 ribuan per liternya ucap pedagang makanan itu Sementara Yani salah satu penjual minyak goreng mengatakan jika tidak menjual minyak goreng karena tidak ada pemasok minyak goreng yang mengantar ke tokonya dengan alasan sedang kosong Jadi kita sementara tidak jual karena memang pemasok yang biasanya mengantar tidak kunjung datang Kami hubungii alasannya dari agen memang lagi kosong Dan apabila masih ada yang jual berarti mereka masih ada stok lama jelasnya Sementara itu Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Disdagprin Kabupaten PALI Ahmad Deni menerangkan jika pihaknya akan berkoordinasi langsung ke Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel untuk mengatasi kejadian minyak goreng di Bumi Serepat Serasan Perihal harga minyak goreng yang masih tinggi serta mulai jarang di toko kami sudah mengetahui hal itu Segera kami akan koordinasi ke Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel terangnya whr nbsp nbsp
Sumber: