SATU University Gelar Pelatihan AI bagi Guru SMA/SMK se-Kota Palembang, Dukung Penuh Pendidikan

PALEMBANG, RADARPALEMBANG.ID – Memiliki komitmen untuk ikut membangun pendidikan di Indonesia, SATU University menyelenggarakan pelatihan Artificial Intelligence (AI) for Education Palembang di Grant Atyasa Convention Center, hari ini.

Kampus digital yang memiliki kurikulum berbasis industri dan bagian dari Bina Nusantara (BINUS) Group ini berkomitmen tidak hanya pihak kampus terus tumbuh.

Namun juga pendidikan dengan pelatihan pemanfaatan AI bagi para guru SMA/SMK se-Kota Palembang.

Menurut Rektor SATU University, Win Ce S.Kom.,M.M menyebutkan, selama ini Binus dikenal dengan pola pembelajaran yang baik, memiliki konten kekinian, termasuk pola di dalam kelas.

BACA JUGA:Luar Biasa! IKA FH UMP Raih Top Indonesian Law Schools 2025: Golden Alumni

BACA JUGA:Prodi Psikologi UBD Gelar Seminar Metode Penelitian

“Pola ini yang akan kami ajarkan supaya guru-guru kita lebih kekinian, tidak ketinggalan jaman istilahnya. Jadi, bisa belajar banyak dengan pelatihan AI ini,” ujarnya,  Senin 22 September 2025.

Ia berharap, dengan adanya pelatihan ini, para guru ketika mempersiapkan bahan pembelajaran, konten, termasuk pola belajar bisa lebih interaktif dan modern dengan AI.

Tidak hanya itu, lanjutnya, ketika guru menguasai AI, tentu semua proses jadi lebih efektif dan efisien. Seperti menyiapkan konten yang membutuhkan waktu 4-5 jam bisa selesai dalam waktu 1 jam.

Kadisdik Provinsi Sumsel yang diwakili Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Ekadiani Hartini S.Kom., M.Si menambahkan, pelatihan pemanfaatan AI sangat dibutuhkan para guru untuk membantu anak-anak SMA/SMK yang ada di Sumsel. 

BACA JUGA:Sinergi Polsri dan Masyarakat: Kembangkan UMKM Herbal Jahe Kampung KB Palembang Lewat Transfer Teknologi

BACA JUGA:UBD Turut Serta di Annual Meeting BKSTI Korwil Sumatera 2 Palembang 2025

Menurut dia, dengan adanya pelatihan ini, guru akan lebih mudah menerapkan bagaimana caranya memberikan pelajaran kepada anak dengan memanfaatkan AI.

“Kami rasa semua membutuhkan AI, karena teman-teman guru banyak dibantu dengan AI ini. Salah satu mata pelajaran yang terkait dengan AI itu kemungkinan komputer,” katanya.

Sumber: