Dosen dan Mahasiswa Prodi Bahasa Indonesia UBD Lakukan Pendampingan di SMA Negeri 2 Palembang
Kegiatan pendampingan ini bertemakan "Penguatan Literasi Sastra dalam Pembelajaran Cerpen: Upaya Membangun Sikap Kritis Siswa"--dokumen/radarpalembang.id
Lomba ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi ruang ekspresi, di mana siswa menunjukkan pemahaman mereka terhadap isi dan makna cerpen, sekaligus melatih kepercayaan diri dalam berbahasa.
“Saya merasa lebih percaya diri dan bisa mengekspresikan isi cerpen dengan lebih baik,” ujar Ayu, salah satu peserta lomba yang berhasil meraih juara pertama.
Masih kata dia, biasanya, ia dan siswa lain hanya membaca untuk ujian, tapi kali ini benar-benar memahami dan merasakan isi ceritanya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi hangat dari Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Dr. Hastari Mayrita, M.Pd yang turut memantau jalannya kegiatan.
BACA JUGA:Perkuat Literasi Data, UBD Gelar Mubes Pelantikan Ketua dan Wakil Agen Statistik Tahun 2025
Hastari merasa bangga melihat inisiatif dan kerja nyata para mahasiswa. Kegiatan pendampingan ini menurut dia menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi sudah mampu menerapkannya dengan penuh empati dan kreativitas.
“Mereka telah bertransformasi menjadi guru muda yang menginspirasi,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, kegiatan semacam ini akan terus didorong sebagai bagian dari penguatan kompetensi pedagogis mahasiswa sekaligus kontribusi nyata kampus dalam peningkatan mutu pendidikan di sekolah.
Dengan berakhirnya kegiatan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan sekolah ini telah membuktikan bahwa pembelajaran sastra bisa menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan sikap kritis.
Tidak hanya memperkuat karakter, tetapi juga memperdalam kecintaan terhadap bahasa Indonesia.
Sumber:


