BANNER BSB
BANNER PEMUTIHAN PAJAK
Banner Honda PCX 160 2025

BSI Dorong Digitalisasi Pembayaran di Pasar Gede

BSI Dorong Digitalisasi Pembayaran di Pasar Gede

SEVP Digital Banking Saut Parulian Saragih (kiri) menggunakan BSI Mobile untuk transaksi QRIS di salah satu kios buah di Pasar Gede Solo, Surakarta, Senin 15 Januari 2024--dokumen radarpalembang.disway.id

BACA JUGA:Kontribusi Sektor Lingkungan, PLN Tanam 283.739 Pohon Sepanjang 2023

“Hal ini membuktikan bahwa BSI berhasil menciptakan gebrakan signifikan dalam meningkatkan aksesibilitas layanan keuangan dan mengurangi ketergantungan pada uang tunai, salah satunya di lingkungan pasar,” ujar Saut.

Di Solo sendiri, per 30 November 2023 BSI menunjukkan kinerja yang mengesankan, dengan dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp4,2 T, pencairan pembiayaan sebesar Rp1,18T  dan saldo baki debit pembiayaan  ritel sebesar Rp2,5 T.

Meskipun berfokus pada pertumbuhan, BSI tetap menjaga rasio risiko dengan rasio Kol 2 sebesar 1,51% dan pembiayaan bermasalah (NPF) sebesar 2,23%.

BACA JUGA:OJK Beri Akulaku Waktu Tambahan Perbaiki Bisnis PayLater Hingga Juni 2024

Inisiatif digitalisasi ini tidak hanya membawa pasar ke era baru teknologi keuangan, tetapi juga memberikan kontribusi positif pada pelestarian budaya dan sejarah di Chinatown Surakarta.

Dengan semakin tumbuhnya peran Pasar Gede Solo sebagai pusat kegiatan ekonomi dan budaya, langkah berani BSI diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.

“Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen BSI dalam memperluas cakupan dan efisiensi layanan digital untuk memenuhi kebutuhan nasabah dengan lebih baik,” jelas Saut.

Saut juga mengungkapkan bahwa BSI saat ini tengah aktif memperluas kolaborasinya di dalam ekosistem halal. Kerja sama ini melibatkan sektor-sektor strategis seperti pendidikan, layanan haji dan umrah, pariwisata halal, industri makanan dan minuman, ZISWAF (Zakat, Infaq, Sedekah, Wakaf), masjid, pesantren, dan sebagainya. 

BACA JUGA:BSI Dukung Pengembangan Usaha Mikro, Siap Salurkan 16 Triliun KUR Syariah di 2024

Dengan terlibat secara luas dalam ekosistem halal, BSI berkomitmen untuk menjadi pemain kunci dalam mendukung ekonomi syariah dan memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri keuangan syariah di Indonesia. 

Langkah ini juga sejalan dengan visi BSI untuk menjadi bank syariah terkemuka yang tidak hanya memberikan layanan perbankan yang inovatif.

Tetapi juga mendukung pertumbuhan berkelanjutan sektor-sektor yang terkait dengan prinsip-prinsip syariah.

BACA JUGA:Kolaborasi BSI dan Mandiri Sekuritas Buka Akses Layanan Serba Syariah via RDN Online

“Ke depan, secara konsisten BSI menargetkan pertumbuhan yang berkelanjutan dengan fokus pada berbagai inisiatif strategis dengan mengakselerasi pembentukan Islamic Ecosystem.

Sumber:

Berita Terkait