Angka tersebut meningkat 2962% (mom) dibandingkan bulan April 2025 yang sebesar USD160 juta.
Ketiga, Presiden RI berencana membidik pasar ekspor baru untuk RI, seperti Afrika, Amerika latin, Eurasia, dan Uni Eropa.
Hal ini sebagai bentuk respon untuk memitigasi dampak tarif resiprokal AS.
Keempat, Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp11,93 triliun untuk penyaluran penambahan bansos.
Adapun bantuan yang ditambah adalah Kartu Sembako sebesar Rp200.000 per bulan dan bantuan pangan berupa 10 kg beras per bulan.
Kelima, Kemnaker RI rilis Jumlah PHK hingga awal Juni 2025 mencapai lebih dari 30 ribu orang.
Angka tersebut melonjak dibandingkan laporan sebelumnya yang sebanyak 26 ribu orang pada 20 Mei 2025.
Keenam, Indonesia menurunkan anggaran program makan gratis menjadi Rp350 triliun, turun 22% dari proyeksi awal.
Penyesuaian tersebut memberi ruang fiskal dan meredakan kekhawatiran defisit di tengah proyek besar Pemerintahan Presiden Prabowo.
Ketujuh, BPI Danantara tertarik berinvestasi di media dan hiburan, termasuk menjajaki kerja sama dengan Korea Selatan.