Sebab, gap di posisi 15 besar begitu rapat dengan Zonta van den Goorberg (RW-Idrofoglia Racing GP) di zona terluar cuma 0,696 detik lebih pelan dari Salac.
Artinya, dari Mario Suryo Aji ke putra eks kompetitor Valentino Rossi di GP500, Jurgen Van Den Goorberg, ada selisih waktu sebesar 0,8 detik yang mesti dipangkas.
Jika melihat daftar waktu parsial, Mario cepat di sektor tiga (ke-21) tetapi pelan di sektor pertama (27) dan keempat (27) alias bagian awal dan akhir.
Mario Suryo Aji masih punya potensi untuk berkembang, setidaknya jika melihat bahwa torehan terbaiknya terjadi pada putaran terakhir.
Terlepas dari hasil Aji, para pembalap yang berhasil lolos ke sesi Q2 pun kembali memacu motornya untuk memperebutkan pole position.
Di awal sesi, Jake Dixon menjadi yang tercepat dengan catatan waktu lap 1 menit 52,693 detik.
Jake Dixon terus mempertahankan posisinya sebagai pembalap dengan catatan waktu tercepat hingga akhir.
Pembalap Aspar Racing Team itu mendapatkan pole position.
Jake Dixon akan start dari posisi terdepan disuusl Zonta dan Aaron Canet di belakangnya.
Itu berarti, jika tidak ada perubahan Aji akan start dari posisi 26 pada sesi balapan akhir pekan ini.