JAKARTA, RADARPALEMBANG.ID – Salah satu faktor pendukung kelancaran dalam dunia usaha adalah alat transportasi. Pemilihan mobil niaga yang benar membuat cuan yang datang makin deras.
Suzuki menjawab tantangan mobil niaga ringan bagi dunia usaha di tanah air. Hal ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi semakin baik.
Mobil niaga ringan yang fleksibel dan terjangkau memegang peranan penting untuk menjawab tantangan itu.
Salah satunya Suzuki New Carry yang hadir dalam kategori kendaraan niaga ringan dengan menawarkan dimensi yang unggul di kelasnya.
BACA JUGA:Ada yang Beda di Desain Interior Mobil Suzuki, Kombinasi Sempurna untuk Pengemar Performa Tinggi
Memasuki usia emas, Suzuki New Carry semakin bersinar sebagai ikon otomotif Indonesia. Mobil legendaris ini telah menjadi andalan utama para wirausahawan Tanah Air selama hampir 5 dekade.
Hingga generasi kelima, model Carry masih mempertahankan kelebihan utama berupa kapasitas angkut besar, daya tahan penggunaan yang lama, dan mesin efisien serta mudah dirawat.
Menemani bertumbuhnya bisnis pengusaha lokal, ‘Rajanya Pick Up’ ini siap mengantarkan mobilitas logistik di era digitalisasi usaha mikro, kecil, dan menengah.
Sejalan dengan upaya pemerintah meningkatkan ekonomi digital di Indonesia dengan target 30 juta UMKM masuk ke pasar digital, Suzuki menyambut baik program yang telah dimulai sejak tahun 2023 lalu.
BACA JUGA:Transformasi Suzuki Ertiga dari Generasi Pertama hingga Terbaru, Ini Sejarahnya yang Kamu Wajib Tau
Menurut Harold Donnel, 4W Marketing Director PT SIS, dukungan dari berbagai sektor industri sangat penting untuk kelancaran program ini.
“Sebagai produsen otomotif, kami turut fokus pada penyediaan kendaraan komersial sebagai sarana mendukung kegiatan bisnis seiring upaya positif dari Pemerintah. Dalam hal ini, pelaku usaha membutuhkan kendaraan untuk mengakomodasi kebutuhan mereka, memberikan efisiensi waktu pengiriman, serta respons cepat terhadap permintaan konsumen. Menjawab tantangan itu, pelanggan dapat memanfaatkan New Carry guna menjalankan proses operasional dan kelancaran usaha maupun bisnis masyarakat Indonesia,” terang Harold.
Menurut data Kadin Indonesia, pada tahun 2023, sektor Industri Mikro Kecil (IMK) menunjukkan pencapaian positif terutama dalam bidang usaha pakaian jadi, makanan, hingga logam dasar.
Panjang bak 2.505 mm dan lebar 1.665 mm (untuk varian flat deck) maupun 1.745 mm (untuk varian wide deck).
BACA JUGA:Selain Offroad, Suzuki Jimny juga Ideal untuk Perkotaan, Berikut Alasannya