Penjualan Mobil Nasional Hingga Pertengahan Tahun 2024 Menurun, Ternyata Ini Penyebabnya!

Rabu 21-08-2024,09:13 WIB
Reporter : Susi Yenuari
Editor : Susi Yenuari

Sigra masih menjadi model dengan kontribusi penjualan terbesar bagi Daihatsu pada 2023 yakni 32 persen. Setelah itu diikuti Grand Max Pick Up yaitu 22 persen dan Terios di 13 persen.

Kinerja positif juga ditunjukkan oleh Honda yang meraih kenaikan penjualan retail 2,07 persen YoY menjadi 128.010 unit hingga akhir 2023. Honda kini menempati peringkat ketiga dalam pasar mobil Indonesia.

Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy menyebut, permintaan konsumen terbilang tinggi bagi Honda, terutama untuk model andalan seperti Brio, WR-V, dan HR-V. 

Pada tahun 2022, HPM merilis dua model mobil hybrid baru di Indonesia yakni All-New CR-V e:HEV dan All-New Accord e:HEV.

BACA JUGA:Duo Toyota Rajai Peringkat Mobil MPV Low Terlaris Indonesia Edisi Juli 2024, Berikut Data Gaikindo

BACA JUGA:Bahaya! Ini yang Terjadi Jika Salah Jumper Aki Mobil, Cek Cara Amannya di Sini

Sementara itu, Suzuki mengalami penurunan penjualan retail 7,66 persen YoY menjadi 82.244 unit pada penghujung tahun 2023. Suzuki berada di peringkat keempat pasar mobil Tanah Air.

Harold Donnel, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales mengakui, tahun lalu pasar otomotif bergerak dinamis lantaran berbagai faktor.

Suzuki pun menganggap hasil penjualan mobil tahun lalu masih dalam level yang cukup terjaga.

Model seperti New Carry, XL7, dan Ertiga masih mendominasi penjualan Suzuki sepanjang tahun lalu.

 

 

 

 

Kategori :