Buruh di Sumsel Dukung Paslon Matahati di Pilkada Serentak, Bertambah Jadi 121 Relawan Pendukung

Senin 05-08-2024,10:52 WIB
Reporter : Maulana Muhammad
Editor : Maulana Muhammad

"Sudah 121 relawan yang menyatakan dukungan untuk Matahati, yang terbaru dari Relawan Buruh yang ingin ada  perubahan di Sumsel," ujar Syahrial Oesmam, Minggu, 4 Agustus 2024.

BACA JUGA:PAN Resmi Dukung Fitri-Nandriani di Pilkada Palembang, Zulhas Turun Langsung

BACA JUGA:Baharudin Optimis Menang di Pilkada Palembang 2024, Sudah Siapkan Statergi Khusus

Menurut Syahrial dukungan dari relawan buruh ini sangatlah penting, mengingat jumlah pekerja di Sumsel cukup banyak dan mereka berharap adanya kesejahteraan yang lebih baik dan peluang kerja yang besar.

"Kita apresiasi buruh yang sudah ambil sikap dan mendukung Matahati. Keikutsertaan Relawan Buruh ini bukan sembarang sikap, Pak Mawardi tak serta merta menerima relawan.

Namun, karena keduanya punya harapan besar, keinginan untuk memikirkan investasi, kesejahteraan buruh, keluarga dan organisasi, ini akan berlanjut pada komitmen beliau ketika memimpin nanti," katanya.

Di antara komitmen itu yakni menjaga keamanan dan kenyamanan investasi di Sumsel yang diawali dengan kesejahteraan buruh.

BACA JUGA:Makin Seru, Sah Gerindra dan Prabowo Usung Pasangan Ratu Dewa-Prima Salam di Pilkada Palembang

BACA JUGA:Ratu Dewa Siap Diusung Partai Golkar, Akui Sudah Bertemu Airlangga Hartarto Jelang Pilkada Palembang

Untuk menarik investasi, dibutuhkan insentif yang tak hanya diberikan pemerintah pusat saja, melainkan juga dari Pemda.

"Kawasan industri akan menjadi salah satu program. Terwujudnya Pelabuhan Tanjung Carat yang merupakan pelabuhan samudera di Sumsel akan diprioritaskan untuk pengembangan industri di Sumsel. Pendangkalan pelabuhan sungai sudah tak mampu lagi melakukan itu," katanya.

Syahrial Oesmam menilai New Port Palembang akan memberi dampak besar bagi industri di Sumsel. Investasi akan masuk jika Pelabuhan Tanjung Carat itu terealisasi.

Bahkan, tak menutup kemungkinan kawasan ekonomi khusus (KEK) dan program strategis nasional (PSN) di wilayah itu dikembalikan.

BACA JUGA:Pilkada Palembang, Dua Kader PAN Rasyid Rajasa dan Sudirman Disiapkan Ikut Pertarungan

BACA JUGA:Optimis Maju Pilkada 2024, Ahmad Rizali Mundur dari Pj Bupati Muara Enim, Jadi Pasangan Shinta Paramita

Pembangunan pelabuhan itu sepaket dengan Jalan Tol Palembang-Tanjung Api-Api. Ketika pelabuhan barang itu tak terealisasi, otomatis pekerjaan jalan tol tak dikerjakan.

Kategori :