Puncak Haji 1445 H, Seluruh Jemaah Haji Lancar Laksanakan Wukuf di Arafah

Minggu 16-06-2024,10:58 WIB
Reporter : Susi Yenuari
Editor : Susi Yenuari

Melalui berbagai ritual yang bisa mereka jalankan, mulai dari zikir, salawat, serta bermunajat.

Momen ini begitu sakral. Sebab, di fase inilah, para jemaah haji diajak untuk berkomunikasi langsung dengan Sang Pencipta di waktu dan tempat yang sangat mustajab.

BACA JUGA:Kawal Haji, Aplikasi Baru dari Kementerian Agama, Berikut Manfaat bagi Jemaah Selama di Tanah Suci

Bahkan, prosesi ini lah yang disebut sebagai inti haji. "Sebab, Al Hajju Arafah. Haji itu Arafah," kata pembimbing ibadah (PPIH) Arab Saudi Daker Madinah, Aswadi di Arafah.

Menurut guru besar UIN Sunan Ampel Surabaya asal Gresik itu, keutamaan wukuf tak lepas dari makna yang begitu mendalam dari prosesi ini. Apa saja?

Pertama, wukuf adalah sebuah simbol kebulatan tekad manusia untuk menghentikan semua keburukan yang pernah dia buat agar jangan dilakukan lagi.

Juga sebagai momen mengabadikan nilai kebaikan sehingga menjadikannya bibit yang berkembang.

"Ibarat tanah yang subur lalu ditanami hal-hal yang baik. Sehingga menjadikan manusia menjadi lebih baik," katanya.

BACA JUGA:Info Haji 2024, Ada 554 Kloter Jemaah Haji Indonesia dengan Tiga Bandara Layani Fast Track

Makna kedua wukuf terletak pada waktu pelaksanannya yang dimulai pada ba'da zawal atau setelah matahari mulai tergelincir.

Ini memiliki makna bawa sinar matahari ibarat mata hati kita yang berusaha untuk menghilangkan semua keburukan, serta selalu menumbuhkan hal-hal baik demi selalu bisa mendekat kepada Sang Pencipta.

"Bagaikan matahari yang tengah condong dan mendekat pada kebaikannya, kecondongan untuk selalu mendekat," katanya.

Jika jtu terwujud, tujuan utama wukuf sebagiai puncak kesadaran untuk selalu berbuat kebajikan.itu muncul, baik untuk diri agar bertakwa, untuk sesama, dan alam semesta.

Demi kesempurnaan wukuf, selain mendekatkan diri kepada Sang Khalik, jamaah juga tak boleh melakukan larangan wukuf.

"Seperti memotong tanaman di Arafah, menyiksa hewan dan lainnya. Ini sebagai latihan agar kesadaran diri terbentuk," katanya.

 

Kategori :